Berita

Andre Rosiade/Net

Politik

Andre Rosiade: BPH Migas Jangan Gegabah Evaluasi Tarif Pipa Transmisi

SELASA, 10 MARET 2020 | 10:00 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi atau BPH Migas diminta tidak gegabah dalam melakukan evaluasi terhadap tarif pipa transmisi gas bumi. Sebab, langkah gegabah berpotensi mengancam pembangunan infrastruktur gas dan kepastian investasi di sektor hilir migas.

Begitu tekan anggota Komisi VI DPR Andre Rosiade menanggapi jajak pendapat yang dilakukan BPH Migas tentang review tarif pengangkutan.

Menurut politisi Gerindra ini, BPH Migas tidak boleh ikut arus. Terlebih BPH Migas adalah lembaga independen di bawah perintah Presiden Joko Widodo.

“Jangan hanya karena ada tekanan untuk menurunkan harga gas industri, BPH langsung ikut latah mau menurunkan tarif pipa transmisi," katanya kepada redaksi, Selasa (10/3).

Andre Rosiade turut mengkritik cara BPH Migas melakukan jajak pendapat yang melibatkan 3 pilar kepentingan, yakni pemerintah, badan usaha transporter, dan badan usaha shipper/end user. Sebab, ada semacam penggiringan opini dalam jajak pendapat itu agar tarif pipa diturunkan.

Politisi dari Sumatera Barat ini menilai aneh jika BPH Migas membangun skenario bahwa tarif harus turun. Sebab, kondisi jaringan transmisi gas yang akan dievaluasi masih belum mencapai tahap keekonomian.

"Ini berbahaya buat bisnis hilir migas.Kalau begini polanya, ke depan ngga akan ada yang mau bangun pipa transmisi lagi,” ujar anggota Panja BUMN Energi dii Komisi VI itu.

"Apabila atas kebijakan yang diambil membuat BUMN merugi kedepannya, maka saya akan kejar pertanggungjawaban BPH Migas,” tutup Andre mengancam.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya