Berita

Yaqut Cholil Quomas/Net

Nusantara

Gus Yaqut: Ada Yang Ingin Benturkan NU Dan Muhammadiyah

SELASA, 10 MARET 2020 | 03:36 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor Yaqut Cholil Qoumas terus mengingatkan agar seluruh kader Ansor dan Banser agar tetap solid dan waspada.

Menurut dia, sampai saat ini masih banyak kelompok-kelompok yang selalu merongrong dan mengganggu kebhinekaan serta keutuhan NKRI.

"Saat ini masih saja ada kelompok-kelompok yang ingin mengubah negara yang kita cintai ini dengan bentuk lain, seperti khilafah islamiyah," kata Gus Yaqut, sapaan akrabnya, dilansir dari Kantor Berita RMOLJateng, Senin (9/3).

Gus Yaqut menduga banyak cara dilakukan oknum-oknum tertentu agar memecah masyarakat. Salah satunya, membenturkan antara NU dan Muhammadiyah.

"Seperti kejadian pelarangan penyelenggaraan kegiatan Harlah NU di Masjid Kauman di Yogyakarta, karena di sana merupakan basis Muhammadiyah," tandas Yaqut, kepada pengurus PC GP Ansor Kabupaten Tegal.

Gus Yaqut mengatakan, ketika dua pilar NKRI yakni Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah, berhasil dibenturkan, maka akan lebih mudah melaksanakan agenda meruntuhkan NKRI.

"Untuk itu, saya meminta seluruh kader Ansor dan Banser untuk tetap waspada, jangan mudah terpancing, solid satu komando dan selalu siap dalam menjaga tegak berdirinya NKRI,"tegasnya.

Selain itu, Gus Yaqut juga mengingatkan kepada seluruh kader Ansor dan Banser, terutama pengurus yang baru dilantik untuk istiqomah dalam menjalankan roda organisasi.

Dia meminta semua pengurus dapat membuat program yang bermanfaat bagi anggota, lingkungan, dan masyarakat banyak. Apalagi, jelas Gus Yaqut, Ansor adalah masa depan NU, sekaligus NU masa depan.

"Pengurus itu mengurus, bukan malah jadi urusan orang. Jadi, wajah NU ke depan tergantung bagaimana mengurus Ansor hari ini. Kalau mengurus Ansornya berantakan, bisa dipastikan wajah NU ke depan juga tidak baik juga," katanya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya