Berita

Operasi pasar yang dilakukan Pasar Jaya untuk menekan harga masker/RMOL

Kesehatan

Operasi Pasar, Masker Di Pasar Pramuka Dijual Murah

KAMIS, 05 MARET 2020 | 17:14 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Menyikapi fenomena panic buying pasca pengumuman pasien positif virus corona baru (Covid-19), Perumda Pasar Jaya menggelar operasi pasar berupa penjualan masker di Pasar Pramuka, Jakarta Timur, Kamis (5/3).

Hal ini dilakukan untuk menindaklanjuti arahan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan untuk berperan aktif dalam pendistribusian masker dengan harga yang wajar.

“Pak Gubernur langsung arahkan Pasar Jaya berperan aktif melihat permasalahan penjualan masker di lapangan. Hasil pengecekan dan koordinasi di lapangan, stok dipastikan ada, Pasar Jaya masuk untuk memecah harga yang tidak wajar di lapangan,” ujar Direktur Utama Perumda Pasar Jaya, Arief Nasrudin saat ditemui di Pasar Pramuka.


Setidaknya, ada satu juta pcs masker yang disiapkan Pasar Jaya yang bekerja sama dengan himpunan pedagang farmasi Pasar Pramuka. Seluruh masker tersebut juga akan disebar melalui toko, gerai retail yang tersebar di pasar, kantor walikota, kecamatan, kelurahan, dan lainnya.

Untuk di Pasar Pramuka, masker tersebut dijual Rp 2.500 per pcs. Untuk menghindari pihak-pihak yang ingin mencari keuntungan, pembeli dibatasi maksimal satu boks per orang. Calon pembeli pun wajib menyertakan KTP.

"Sehingga data penjualan dapat langsung diketahui dan bisa dikontrol transaksinya," jelas Arief.

Sedangkan di gerai milik Perumda Pasar Jaya, penjualan akan dibatasi satu boks per orang saat membeli dengan harga Rp 1.950 rupiah per pcs.

Untuk hand sanitizer disiapkan di pasar dan diberikan secara cuma-cuma kepada pengunjung pasar. Hal ini diharapkan agar lingkungan pasar tetap bersih dan dapat menjadi salah satu tindakan pencegahan virus corona.

Arief meminta masyarakat tidak perlu panik dengan ketersediaan stok masker. Karena kedepannya stoknya akan terus ditambah sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang ada di lapangan.

"Pasar Jaya juga secara aktif berkoordinasi dengan Pemprov DKI dan jajaran lainnya jika ditemukan berbagai hal di lapangan," pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya