Berita

Benjamin Netanyahu saat menggunakan hak suaranya/Reuters

Dunia

Drama Politik Belum Usai, Israel Gelar Pemilu Ulang Ketiga

SENIN, 02 MARET 2020 | 22:51 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu berjuang untuk memenangkan suara mayoritas dalam pemilihan umum (pemilu) ulang yang digelar awal pekan ini (Senin, 2/3). Perjuangan itu dilakukan Netanyahu di tengah persidangan kasus korupsi yang menjeratnya.

Ini adalah pemilu ketiga yang digelar Israel dalam kurun waktu satu tahun terakhir, setelah pemilu sebelumnya yang digelar pada bulan April dan September tahun 2019 lalu berujung dengan kebuntuan politik.

Kebuntuan politik yang dimaksud adalah tidak adanya kubu yang memiliki suara mayoritas di parlemen.


Meski demikian, banyak pakar dan pejabat top Israel yang skeptis dengan pemilu ketiga ini dan memperkirakan bahwa pemilu hanya akan menghasilkan kebuntuan politik lainnya.

"Hari ini saya tidak punya perasaan perayaan," kata Presiden Israel Reuven Rivlin setelah pemungutan suara.

"Perasaan yang saya miliki tidak sederhana, bahkan memalukan, ketika saya menghadapi Anda, warga Israel," sambungnya, mewakilkan keresahan banyak warga Israel lainnya.

Jajak pendapat terbaru memperkirakan bahwa baik kubu sayap kanan Netanyahu, dari Partai Likud maupun Partai Biru dan Putih, di mana terdapat penantang utamanya, mantan kepala angkatan bersenjata Benny Gantz, sama-sama tidak akan berhasil memenangkan suara mayoritas sendiri maupun dengan sekutu koalisi di Parlemen.

Pemilu ketiga ini digelar hingga pukul 10 malam waktu setempat.

Penantang Netanyahu, Gantz menggunakan hak suaranya di kampung halamannya di luar Tel Aviv.

"Saya sangat berharap bahwa dalam beberapa minggu mendatang, mengikuti hasil, kita dapat menempatkan Israel di jalur baru," ungkapnya dengan percaya diri.

Kepercayaan diri serupa juga tampak dari Netanyahu.

"Pergilah memilih. Ini hari yang membanggakan," kata Netanyahu yang menggunakan hak suaranya di Yerusalem, seperti dimuat Reuters.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya