Berita

Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Asep Adi Saputra (kiri)/RMOL

Presisi

Polri Siap Turun Tangan Selidiki Aktivitas Dua Korban Positif Corona

SENIN, 02 MARET 2020 | 18:33 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menunggu koordinasi dari Kementerian Kesehatan terkait kasus virus corona di Depok, Jawa Barat yang baru saja diumumkan pemerintah.

Jika dipandang perlu, Polri siap melakukan penelusuran aktivitas dua orang warga Depok yang dinyatakan terinfeksi virus Covid-19.

“Pasti secara medis mereka (Kemenkes) akan mendalami dulu kepada siapa saja dia (korban) berinteraksi sampai terjangkit. Kemudian ke depan kalau dianggap perlu untuk dimintai bantuan (menelusuri), kami bersedia,” kata Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Asep Adi Saputra di Bareskrim Polri, Senin (2/3).


Pasalnya, Asep mengatakan, dalam rangka penanganan virus corona Kementerian Kesehatan sebagai leading sector hingga pelaksanaan di bawahnya, yakni rumah sakit.

“Tetapi kalau ke depan teman-teman dari jajaran Kementerian Kesehatan meminta bantuan Polri, pasti akan kami bantu karena datanya dari mereka, akan dilakukan koordinasi,” jelas Asep.

Asep menuturkan, dalam rangka menangani virus corona semuanya dalam koridor kerja sama, karena tidak mungkin Polri bekerja sendirian.

“Seperti yang sudah kita kerjakan ketika di Natuna, Kemenkes, TNI dan Polri bekerja sama dalam melakukan upaya penanganan,” tandasn Asep. (17zal)

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya