Berita

Kapolres Serang, AKBP Mariyono/RMOL

Nusantara

Tabung Pengolahan Cat Di Serang Meledak, Tujuh Karyawan Dilarikan Ke RS

SABTU, 29 FEBRUARI 2020 | 01:46 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Ledakan hebat pada tabung pengolahan bahan baku cat dan tinta terjadi di pabrik milik PT Inti Celluloseutama Indonesia (ICI). Akibatnya, tujuh karyawan  dilarikan ke rumah sakit.

Selain luka akibat terkena serpihan, beberapa korban juga mengalami luka melepuh akibat terkena semburan uap panas.

Para korban dilarikan ke RS Hermina Ciruas, namun lima diantaranya harus menjalani rawat inap karena luka yang cukup parah.

Dilansir dari Kantor Berita RMOLBanten ketujuh korban itu diantaranya, Rasiman, 35, operator, Suhadi, 25, Kepala Shift, Ahmad Nofi, 22, Dwi Ardi, 22, Rafi, 22, Bagus, 22, dan Rais, 23, keseluruhannya merupakan bagian operator.

Informasi yang dihimpun, ledakan di perusahaan pengolahan baku cat yang berlokasi di Desa Cikande, Kabupaten Serang, ini terjadi Jumat (28/2).

Ledakan berawal saat salah seorang karyawan tengah mengisi bahan baku ke dalam tabung pengolahan yang diperkirakan berdiamater 3 meter dengan tinggi sekitar 5 meter. Ledakan yang cukup hebat yang mengakibatkan bangunan produksi yang terbuat dari rangka baja hancur berantakan.

Selain itu, atap bangunan ruang kantor ambrol.

Saat ledakan terjadi, diketahui 4 karyawan dalam ruang produksi sedangkan 3 karyawan lainnya barada pada bagian atas.

Ketujuh karyawan yang menjadi korban saat itu juga langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat namun dua diantaranya yaitu Rasiman dan Suhadi diperbolehkan pulang.

Terkait terjadinya ledakan di PT ICI ini, Kapolres Serang AKBP Mariyono membenarkan adanya beberapa karyawan mengalami luka berat dan ringan. Menurut Kapolres, lima korban harus dirawat karena terluka parah.

Terkait ledakan, mantan Kapolres Majalengka ini mengatakan belum mengetahui penyebab terjadinya ledakan.

Untuk mengetahui secara pasti sumber dan penyebab ledakan, pihaknya akan berkordinasi dengan puslabfor Mabes Polri serta pemeriksaan saksi-saksi.

"Ada tujuh karyawan dilarikan ke rumah sakit dan lima diantaranya harus rawat inap. Soal penyebab terjadinya ledakan belum kami ketahui dan masih dalam penyelidikan. Nanti kita tunggu hasil akhir dari petugas puslabfor," ungkap Mariyono.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya