Berita

Menteri BUMN, Erick Thohir/Net

Bisnis

Pengamat: Performa Telkom Akan Terdongkrak Lewat Perhatian Kementerian BUMN

KAMIS, 27 FEBRUARI 2020 | 00:22 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Ada upaya perbaikan yang tengah dilakukan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terhadap PT Telkom.

Menurut pengamat telekomunikasi, Heru Sutadi narasi Menteri BUMN Erick Thohir yang memasukkan strategi bisnis Telkom diharapkan bisa memperbaiki perusahaan telekomunikasi plat merah itu yang selama ini hanya dipandang sebagai mesin pencetak keuntungan, tanpa diperhatikan strategi bisnis dan pembinaannya.

"Dari nuansa dan narasinya (Kementerian BUMN) perbaikan (perhatian pada Telkom), tapi perlu dilihat bagaimana faktanya. Kita berharap Telkom sebagai Indonesia flag carrier tetap maju dan eksis. Bahkan bisa menjadi holding untuk perusahaan telekomunikasi dan multimedia," ujar Heru dalam keterangan tertulisnya, Rabu (26/2).

Sejatinya, harapan agar Tekom bergerak ke arah bisnis digital sudah sejalan dengan strategi yang sedang dilakukan PT Telkom. Namun, jelas Heru, hal itu tak didukung dengan perhatian pemerintah. Hal itu terlihat pada komposisi jajaran direksi dan komisaris Telkom di masa lalu.

Ke depan,ia yakin hal itu bisa tercapai bila jajaran direksi dan komisaris Telkom diisi orang-orang yang bisa mendukung perusahaan bergerak ke ranah cloud computing, big data, dan teknologi mutakhir lain.

"Ya kita lihat saja nanti ke depan kan akan RUPS. Akankah cara pandang pemerintah sama dengan sebelumnya atau berbeda?" jelasnya.

Melalui perhatian pemerintah pula, Heru optimis sindiran Erick Thohir yang menyebut pendapatan PT Telkom kalah dibanding Telkomsel yang tak lain anak perusahaanya bisa diperbaiki.

"Kalau petinggi Telkom dan BUMN punya strategi jitu, dalam dua tahun pendapatan Telkom bisa menyamai Telkomsel sebenarnya," tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya