Berita

Firli Bahuri/RMOL

Politik

Jika Ada Bukti Baru, Ketua KPK Pastikan 36 Kasus Yang Dihentikan Bisa Dibuka Kembali

SENIN, 24 FEBRUARI 2020 | 16:34 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Jika ditemukan bukti-bukti baru dari 36 kasus ditahap penyelidikan yang dihentikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dipastikan bisa kembali dibuka untuk dilanjutkan.

Demikian ditegaskan Ketua KPK Firli Bahuri kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/2).

"Kalau ada bukti baru, bisa dong (dilanjutkan penyelidikan)," ujar Firli Bahuri.

Jenderal polisi bintang tiga itu menegaskan bahwa dihentikannya 36 kasus tersebut telah sesuai mekanisme hukum yang berlaku.

Karena itu, Firli Bahuri memastikan bahwa penghentian kasus di lembaga antirasuah tersebut bukanlah sesuatu hal yang aneh.

"Terlampau banyak perkara yang ditinggalkan yang tidak selesai. Begitu hari pertama kami masuk, tentu kita lihat berapa sih perkara enggak selesai, karena orang-orang juga menanyakan kan? Jumlah ditahap penyelidikan ada 366 (kasus), ditahap penyidikan ada 133 dan ini harus kita selesaikan semua," jelasnya.

Mantan Kapolda Sumatera Selatan ini juga menyatakan bahwa KPK tidak akan menyebut pihak manapun terkait 36 kasus yang dihentikan itu apakah masih ada kaitannya dengan pihak-pihak tertentu.

Sebab, hal ini sesuai mekanisme penyelidikan yang bersifat rahasia dan tertutup.

"Yang pasti adalah kita lihat dulu apa yang dimaksud dalam penyilidikan, penyelidikan adalah serangkaian yang dilakukan oleh penyelidik dalam rangka menemukan satu peristiwa, dan menentukan apakah peristiwa ini merupakan suatu peristiwa yang bisa dinaikan penyidikan atau tidak? itu konsepnya," urainya.

"Jadi, kita tidak lihat siapa yang melakukan, tidak," imbuhnya menegaskan.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya