Berita

Menteri Riset dan Tekhnologi, Bambang Brodjonegoro/RMOL

Nusantara

Ditegaskan Menristek, Caesium 137 Di Batan Indah Bukan Karena Kebocoran Reaktor

SELASA, 18 FEBRUARI 2020 | 15:28 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Proses penanggulangan radiasi nuklir Caesium 137 di Komplek Batan Indah, Serpong, Tangerang Selatan telah dibahas oleh pemerintah pusat dengan sejumlah stakeholder terkait dan pemerintah kota melalui rapat koordinasi radiasi nuklir.

Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Menteri Riset dan Tekhnologi, Bambang Brodjonegoro dengan menghadirkan kepala Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan), Anhar Riza Antariksawan; Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten), Jazi Eko Istiyanto; hingga Wali Kota Tanggerang Selatan, Airin Rachmi Diany.

Dalam kesempatan tersebut, Bambang Brodjonegoro kembali menegaskan kemunculan zat radioaktif bukan karena kebocoran fasilitas.

"Bukan karena kebocoran atau gangguan dari fasilitas reaktor nuklir," kata mantan Kepala PPN/Bappenas ini di Gedung BPPT, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (18/2).

Kepastian ini diukur oleh Bambang Brodjonegoro lewat beberapa aspek. Pertama, melalui jauhnya jarak antara pusat pengembangan reaktor nuklir di kawasan Puspiptek, Serpong dengan Komplek Batan Indah.

Kedua, prosedur pekerjaan yang ada di pusat pengembangan reaktor nuklir Serpong telah sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) dan petunjuk tekhnis (Juknis) yang ada.

"Proses pengawasan, pengecekan dan monitoring di kompleks reaktor sudah sangat baik," ujar Bambang Brojdonegoro.

Lebih lanjut, Bambang Brodjonegoro mengapresiasi dan mempercayakan pola penanganan dekontaminasi atau pembersihan lokasi paparan radiasi nuklir kepada Batan dan Bapeten.

"Yang jelas penanganan sudah berjalan sangat baik," pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya