Penggerebekan pekerja seks komersial (PSK) di Kota Padang, Sumatera Barat yang dimotori anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Andre Rosiade, berbuntut panjang.
Atas peristiwa tersebut, Andre harus berhadapan dengan Majelis Kehormatan Partai Gerindra lantaran diduga melanggar kode etik partai.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, pemeriksaan Andre akan berlangsung hari ini, di Kantor DPP Partai Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan.
"Ya hari ini memang ada sidang klarifikasi di Majelis Kehormatan Partai Gerindra, yang agendanya mendengarkan klarifikasi Saudara Andre Rosiade. Mengenai peristiwa yang terjadi di Sumbar. Itu saja," ucap Dasco yang juga wakil ketua DPR, di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (11/2).
Rencananya, lanjut Dasco, sidang klarifikasi Andre oleh Majelis Kehormatan Partai Gerindra akan berlangsung pada pukul 2 siang.
Adapun Dewan Majelis Kehormatan Partai Gerindra yang bakal memeriksa Andre berjumlah 15 orang.
"Di majelis kehormatan partai itu ada banyak orang, saya kebetulan salah satu yang berhalangan hadir pada hari ini karena banyak agenda di DPR. Tetapi ada sekitar 15 atau 14 orang yang akan hadir pada sidang klarifikasi tersebut," demikian Dasco.
Dasco sebelumnya menyebut pemeriksaan dilakukan karena kasus tersebut menyita perhatian publik sehingga dirasakan perlu mendapat penjelasan langsung dari Andre.
