Berita

Dzikria Dzatil/Net

Rumah Kaca

Ketika Dzikria Bersuara

SENIN, 10 FEBRUARI 2020 | 18:28 WIB | OLEH: ADHIE M. MASSARDI

DZIKIRA adalah kita
anak bangsa yang kehilangan induknya
tak berdaya saat terancam dimangsa serigala
gemetar ketika dikepung mahluk asing

 
Dzikria adalah kita
petani yang menangis dan gigit jari
justru ketika panen yang dinanti datang
bersamaan dengan hasil panen di negeri asing
yang dibawa kapal-kapal sewaan para importir
 
Dzikria adalah anak bangsa
yang bingung harus nanggung hutang menggunung
tapi hidup tanpa kebudayaan, tanpa pendidikan
maka tak ada yang bisa diucapkan lidahnya yang kelu
kecuali kata-kata: “kodok betina, anjing kurap,
babi ngepet, sontoloyo, cebong pembohong…!
 
Karena itu, dulu Dzikria tak pernah bersuara
ada parlemen, jurubicara hati Dzikria
ada pers, corong kegelisahan hati Dzikria
ada mahasiswa, penggerak moral Dzikria
ada ulama, pendorong iman Dzikria
ada tentara dan polisi, penjaga keamanan Dzikria
ada hukum yang menjaga rasa keadilan Dzikria
 
Tapi sejak parlemen mati, pers mati,
mahasiswa mati, ulama mati, tentara dan polisi mati,
jaksa dan hakim juga mati,
Dzikria hidup sebatang kara
sedangkan di hadapannya berdiri para pembesar negara
yang jumawa dan haus puja-puji laksana dewa
 
Maka ketika dari mulut Dzikria keluar kata-kata itu
“kodok betina, anjing kurap, babi ngepet, sontoloyo,
cebong pembohong…!
para pembesar negara yang laksana dewa
merasa terhina dan murka
Dzikria merana di bawah menara keangkuhan penguasa
 
"O, langit yang terpancang tanpa tiang
hidupkan kembali parlemen, mahasiswa, pers,
tentara, polisi, hakim, jaksa, dan ulama,
agar Dzikria tak perlu lagi bersuara…!"

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Herman Deru Senang Narasumber Retret Prabowo hingga Mantan Presiden

Sabtu, 22 Februari 2025 | 05:40

Pramono-Rano Perintahkan JIS Jadi Kandang Persija

Sabtu, 22 Februari 2025 | 05:18

Perluasan Transjakarta Jabodetabekjur Pangkas Macet

Sabtu, 22 Februari 2025 | 04:29

Menjelang Ramadan, Harga Cabai di Bandar Lampung Makin Pedas

Sabtu, 22 Februari 2025 | 04:15

Legislator Kebon Sirih Kawal 12 Program Prioritas Pramono-Rano

Sabtu, 22 Februari 2025 | 04:04

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana Tak Patuhi Instruksi Megawati

Sabtu, 22 Februari 2025 | 03:26

Rano Karno Blusukan ke Rusunawa

Sabtu, 22 Februari 2025 | 03:14

Retret Kepala Daerah Punya Legal Basis Kokoh

Sabtu, 22 Februari 2025 | 03:07

Nekat Study Tour, Kepsek di Jabar Langsung Dinonaktifkan

Sabtu, 22 Februari 2025 | 02:43

Halal Kulture Distrik Jakarta Suguhkan Energi Baru Muslim Muda

Sabtu, 22 Februari 2025 | 02:28

Selengkapnya