Berita

Menteri BUMN, Erick Thohir/RMOL

Bisnis

Akui Kasus Jiwasraya Berat, Erick Thohir: Realitanya Manajemen Enggak Hati-hati

RABU, 29 JANUARI 2020 | 20:16 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Kasus gagal bayar polis nasabah PT Asuransi Jiwasraya diakui Menteri BUMN, Erick Thohir bukan perkara yang mudah diselesaikan.

"Jiwasraya ini bukan permasalahan yang ringan, cukup panjang. Hal ini juga karena memang manajemen Jiwasraya sebelumnya, realitanya tidak mengelola investasi dengan prinsip kehati-hatian," kata Erick di rapat bersama Panitia Kerja (Panja) Komisi VI DPR RI, Rabu (28/1).

Kendati begitu, tekan Erick, pihaknya akan menuntaskan kasus gagal bayar polis JS Saving Plan milik nasabah senilai Rp 12,4 triliun dengan segera mungkin melalui koordinasi bersama kementerian lain.


"Ini jadi perhatian khusus kami agar bagaimana proses investasi dan penempatan saham harus diperketat. Kami koordinasi dengan Kemenkeu dan OJK untuk solusi terbaik dalam penyelamatan ini," lanjut pendiri Mahaka Group ini.

Pun demikian dengan tawaran manajemen Jiwasraya melalui produk dengan bunga lebih tinggi dari harga pasar. Hal itu diminta anggota Panja Komisi VI segera diselesaikan BUMN sampai Maret 2020 untuk mengatasi tunggakan klaim polis Rp 16 triliun dan kekurangan profitabilitas Rp 28 triliun.

"Dalam konteks pembicaraan hari ini, akhir Maret mulai ada pembayaran kalau konsep yang kami paparkan secara tertutup itu bisa disetujui," tandasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Eddy Soeparno Bicara Komitmen Prabowo Percepat Dekarbonisasi

Senin, 15 Desember 2025 | 16:13

Praperadilan Kakak Kandung Hary Tanoesoedibjo Dua Kali Ditolak Hakim

Senin, 15 Desember 2025 | 15:55

Miliarder Siapkan Hadiah Besar Atas Aksi Heroik Warga Muslim di Bondi Beach

Senin, 15 Desember 2025 | 15:48

DPR Tegaskan Perpol 10/2025 Tidak Bertentangan dengan Konstitusi

Senin, 15 Desember 2025 | 15:41

Ketaatan pada Rais Aam Fondasi Kesinambungan Khittah NU

Senin, 15 Desember 2025 | 15:39

Gubernur Sulut Dukung Penguatan Kapasitas SDM Bawaslu

Senin, 15 Desember 2025 | 15:29

Keselamatan Masyarakat Harus Jadi Prioritas Utama Selama Nataru

Senin, 15 Desember 2025 | 15:19

Pramono Terima Hasil Kongres Istimewa MKB Demi Majukan Betawi

Senin, 15 Desember 2025 | 15:12

KPK Geledah Rumah Dinas Plt Gubernur Riau SF Hariyanto

Senin, 15 Desember 2025 | 14:54

Command Center Diresmikan Percepat Digitalisasi dan Pengawasan Kopdes Merah Putih

Senin, 15 Desember 2025 | 14:43

Selengkapnya