Berita

Surya Paloh (tengah)/RMOL

Politik

Jokowi Target 100 Hari Selesaikan Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja, Ini Kata Surya Paloh

RABU, 29 JANUARI 2020 | 18:44 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Target Presiden Joko Widodo untuk menyelesaikan pembahasan Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja di DPR ditanggapi Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

Surya mengatakan, target 100 hari penyelesaian omnibus law adalah suatu hal yang wajar dan bahkan keharusan.

"Target 100 hari penyelesain omnibus law memang target yang cukup optimis. Artinya kalau bisa direalisasikan itulah yang sebaik-baiknya," tutur Surya di Kantor DPP Partai Nasdem, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (29/1).


"Tapi kalau tidak bisa kita juga bisa memahami," katanya menambahkan.

Namun, mantan Anggota MPR RI ini berpandang kalau pembahasan omnibus law harus dilakukan secara menyeluruh. Sebab partainya melihat, materi atau isi dati omnibus law sangat baik bagi kemajuan Indonesia ke depan.

"Yang penting bagi Nasdem itu kualitas akhir, penyelesaian akhir, jauh lebih memungkinkan kita mendapatkan hasil yang terbaik dari sebuah output kinerja, lahirnya sebuah sejarah baru omnibus law di negara kita ini," jelasnya.

"Jadi kita datang dengan persepsi pandangan yang positif. Tapi tidak dengan automatic semuanya selesai begitu saja. Pasti ada penyempurnaan, revisi di kanan dan kiri, tidak mungkin tidak time frame itu meleset," pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya