Berita

Jurubicara Kemlu, Teuku Faizasyah (kanan)/RMOL

Politik

Soal Evakuasi WNI, Kemlu Tunggu Saran Dari Otoritas China

SENIN, 27 JANUARI 2020 | 18:06 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Wabah pneumonia dari virus novel corona (2019-nCoV) dikabarkan semakin ganas. Beberapa negara seperti Amerika Serikat, Prancis, hingga Australia kemudian berencana untuk mengevakuasi warganya dari Wuhan, China kota pertama virus tersebut terdeteksi.

Opsi evakuasi juga menjadi pembahasan oleh Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI dalam upaya penanganan WNI di Wuhan dan beberapa kota lainnya, terutama di Provinsi Hubei.

Kendati begitu, jurubicara Kemlu, Teuku Faizasyah menerangkan bahwa pemerintah tidak bisa serta merta mengevakuasi WNI dari Wuhan. Pasalnya saat ini wilayah tersebut tengah diisolasi sehingga harus melakukan komunikasi intens dengan pihak otoritas China.


"Negara-negara (lain) dan Indonesia juga akan banyak bergantung dari sejauh mana pemerintah Republik Rakyat Tiongkok (RRT) bisa memberikan pertimbangan, saran, dan tindakan bagi evakuasi tersebut," ujarnya dalam konferensi pers di Kantor Kemlu, Jalan Pejambon, Jakarta, Senin (27/1).

Untuk opsi evakuasi sendiri memiliki beberapa versi. Yakni, dievakuasi langsung ke Indonesia atau tetap di China namun dipindahkan ke wilayah yang lebih aman.

"Jadi manakala terbuka kesempatan untuk evakuasi dan kondisi di lapangan sudah memungkinkan. Evakuasi dalam berbagai versi, namun semuanya berpulang pada konfirmasi pihak Tiongkok," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya