Berita

Proses evakuasi para korban gempa/Net

Dunia

Korban Gempa Turki: Tolong Ambil Putriku, Aku Bukan Apa-apa Tanpanya

38 Orang Meninggal Dunia
SENIN, 27 JANUARI 2020 | 10:10 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Gempa berkekuatan 6,8 skala richter (SR) yang melanda Turki bagian Timur pada Jumat malam (24/1) menyisakan luka. Sebanyak 38 orang dinyatakan meninggal dunia, sementara 1.600 orang lainnya terluka.

Data dari Disaster and Emergency Management Authority (AFAD) Turki menunjukkan bahwa gempa telah merenggut jiwa sebanyak 34 orang di Provinsi Elazig dan empat lainnya di Provinsi Malatya.

Pada Minggu (26/1), seorang wanita dan anaknya yang masih kecil berhasil dievakuasi dari reruntuhan bangunan di distrik Mustafa Pasa, Elazig. Berawal ketika tim penyelamat mendengar jeritan mereka. Untuk mengevakuasi korban, dibutuhkan waktu beberapa jam dalam suhu serendah -4 derajat celcius.

"Bisakah kau mendengarku? Kami datang. Kami akan menyelamatkan Anda," ujar seorang tim penyelamat seperti dalam rekaman di televisi seperti yang dimuat Reuters.

"Tolong keluarkan aku, aku tidak tahan lagi. Ambil putriku, aku bukan apa-apa tanpanya," jawabnya.

Pada malam harinya, sebagian operasi penyelamatan mulai dihentikan. Namun, proses pencarian tiga orang yang masih hilang di Elazig masih dilakukan.

"Kami masih berharap, kami belum kehilangan harapan," kata Menteri Dalam Negeri Turki, Suleyman Soylu kepada CNN<.

Menurut AFAD, tim penyelamat yang didukung oleh ribuan warga sipil telah berhasil menyelamatkan 45 orang yang terjebak dalam puing-puing bangunan.

Untuk saat ini, AFAD juga telah menyiapkan 10.400 tenda, 17.000 tempat tidur, 37.000 selimut, pemanas, dan pasokan makanan ke daerah-daerah yang terkena dampak. Gempa sendiri telah merusak 1.521 bangunan, termasuk 645 bangunan rusak berat dan 76 lainnya runtuh.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya