Berita

Peringatan bahaya virus corona/Net

Dunia

Berlakukan Darurat Corona, Hong Kong Batasi Arus Masuk Dari China

MINGGU, 26 JANUARI 2020 | 09:07 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Wabah virus corona baru, novel corona (2019-nCoV) telah membuat Hong Kong memberlakukan keadaan darurat.

Pemberlakuan peringatan tertinggi itu diumumkan pada Sabtu (25/1). Setelah Kepala Eksekutif Carrie Lam mengadakan pertemuan darurat dengan berbagai pejabat di bidang kesehatan.

"Hari ini saya menyatakan pengambilan respons ke keadaan darurat," ujar Lam seperti yang dimuat Channel News Asia.


"Kami belum melihat infeksi serius dan meluas (di Hong Kong), tetapi kami menanggapinya dengan serius dan kami berharap berada di depan untuk melawan epidemi," lanjutnya.

Dengan pemberlakuan keadaan darurat, Hong Kong mulai membatasi arus orang masuk dari China daratan. Selain itu. Libur Tahun Baru Imlek untuk sekolah dan universitas juga diperpanjang hingga 17 Februari.

Di Hong Kong sendiri sudah ada lima orang yang positif terjangkit virus novel corona. Empat di antaranya mengidap virus setelah melakukan perjalanan dari China daratan menggunakan kereta api cepat.

Sementara itu, status wabah virus novel corona yang menyebabkan penyakit gangguan pernapasan pneumonia ini masih bersifat darurat nasional di China, bukan internasional.

Padahal, virus yang pertama ditemukan di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China ini sudah mencapai Taiwan, Korea Selatan, Filipina, Thailand, Singapura, Malaysia, bahkan Amerika Serikat.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya