Berita

Luhut bawa pulang investasi Australia dari Davos/Net

Bisnis

Kunker 4 Hari Di Davos, Luhut Bawa Pulang Rencana Investasi Australia

JUMAT, 24 JANUARI 2020 | 16:17 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Ada sejumlah 'oleh-oleh' penting dari hasil kunjungan kerja Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, selama 4 hari di Davos, Swiss.

Salah satunya adalah rencana Australia untuk berinvestasi dalam sektor hydropower dan bushfire atau penanganan kebakaran hutan.

Menko Luhut mengaku terkejut ketika salah seorang pengusaha terkaya di Australia, Andre Forest, mengaku ingin berinvestasi di Indonesia.

“Tiba-tiba staf saya mengajukan pertemuan dengan Andre Forest, pengusaha dari Australia. Awalnya saya tidak tahu, tapi setelah saya ketemu, dia langsung bilang kalau mau investasi di Indonesia. Dia salah satu orang terkaya di Australia,” ucap Luhut di Davos, Swiss, Jumat (24/1).

Rencananya, pihak Australia ingin berkunjung ke Indonesia pada Februari mendatang. Kunjungan tersebut merupakan follow up dari rencana investasi di hydropower dan bushfire (kebakaran hutan).

“Dia bilang mau bangun kerja sama bushfire dengan Indonesia. Saya bilang kebetulan saya dulu yang menangani bushfire dengan yang paling parah tahun 2015, jadi saya punya pengalaman juga untuk itu. Jadi kita punya suatu teknologi untuk kerja sama,” ujarnya.

Lanjut Luhut, pihak Australia juga ingin terlibat dalam mengatasi masalah sampah plastik. “Dia bilang ingin mendonasikan uangnya. Uangnya hampir 3 miliar dolar AS untuk urusan kemanusiaan. Nah ini satu yang menurut saya sangat hebat,” lanjutnya.

Selain itu, ada pula kerja sama untuk penanganan hydrogen, carbon credit, mengenai startup yang jadi misalnya micro credit.

“Dia mau terlibat masalah petani, nelayan yang mendapat ikan tidak bagus, dan banyak sekali. Angkanya bervariasi. Namun satu hal, Indonesia menjadi perhatian mereka,” tutupnya.

Populer

Gempa Megathrust Bisa Bikin Jakarta Lumpuh, Begini Penjelasan BMKG

Jumat, 22 Maret 2024 | 06:27

KPK Lelang 22 iPhone dan Samsung, Harga Mulai Rp575 Ribu

Senin, 25 Maret 2024 | 16:46

Pj Gubernur Jawa Barat Dukung KKL II Pemuda Katolik

Kamis, 21 Maret 2024 | 08:22

KPK Diminta Segera Tangkap Direktur Eksekutif LPEI

Jumat, 22 Maret 2024 | 15:59

Bawaslu Bakal Ungkap Dugaan Pengerahan Bansos Jokowi untuk Menangkan Prabowo-Gibran

Rabu, 27 Maret 2024 | 18:34

Connie Bakrie Resmi Dipolisikan

Sabtu, 23 Maret 2024 | 03:11

KPK Lelang Gedung Lampung Nahdiyin Center

Selasa, 26 Maret 2024 | 10:12

UPDATE

Prabowo dan Gibran Hadiri Acara Nuzulul Quran di DPP Partai Golkar

Jumat, 29 Maret 2024 | 17:46

Biden, Obama dan Clinton Diprotes karena Bela Israel di Penggalangan Dana Terbesar Demokrat

Jumat, 29 Maret 2024 | 17:39

Calon Walikota Surabaya yang Punya 3 Kriteria Ini Berpotensi Diusung Gerindra

Jumat, 29 Maret 2024 | 17:23

Menlu Rusia: Rencana Perdamaian Ukraina Tidak Ada Gunanya

Jumat, 29 Maret 2024 | 17:03

Bawaslu Pastikan Lakukan Pencegahan Pelanggaran Netralitas ASN

Jumat, 29 Maret 2024 | 17:03

Terbukti Langgar Etik, Ketua PPK Kedaton Dipecat KPU Bandar Lampung

Jumat, 29 Maret 2024 | 16:59

Kalau Ingin Gibran Aman, Jokowi Tak Usah Intervensi Pemerintahan Prabowo

Jumat, 29 Maret 2024 | 16:41

Indonesia Mengglobal Bersama USAID Teman LPDP Ajak Pelajar Berani Belajar di AS

Jumat, 29 Maret 2024 | 16:30

Ada Diskon Tarif Tol Buat Pemudik yang Berangkat Lebih Awal

Jumat, 29 Maret 2024 | 16:21

KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan yang Digarap Bos Pakaian Dalam Hanan Supangkat

Jumat, 29 Maret 2024 | 16:11

Selengkapnya