Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Ramah Lingkungan, Inggris Kurangi Konsumsi Daging Ayam

SELASA, 21 JANUARI 2020 | 22:44 WIB

Organisasi lingkungan hidup, Greenpeace, menyatakan Inggris mengganti ayam dengan daging merah dengan alasan lebih ramah lingkungan.

Dalam 20 tahun terakhir permintaan daging sapi, domba, dan babi telah menurun drastis. Menurut analisis Greenpeace, dari data pembelian rumah tangga, penurunan permintaan daging diimbangi oleh peningkatan 20 persen konsumsi ayam.

Meningkatnya konsumsi ayam membawa dampak lingkungan yaitu pakan ayam yang diberikan mayoritas berasal dari hutan di Amerika Selatan dan dapat mengakibatkan deforestasi seiring dengan meningkatnya permintaan kedelai.


Sekitar 68 persen dari impor kedelai Inggris berasal dari Amerika Selatan.

Menurut data dari inisiatif yang dipimpin pemerintah untuk mendorong kedelai berkelanjutan dan sekitar 90 persen kedelai yang diimpor Uni Eropa digunakan untuk memberi makan ternak.

Sedangkan Sarah Rogerson, seorang peneliti Inisiatif Global Canopy Forest 500,  menilai perusahaan-perusahaan terkemuka atas tindakan mereka terhadap deforestasi.

"Cukup banyak perusahaan telah membuat komitmen, tetapi bukti kami menunjukkan bahwa sangat sedikit yang benar-benar memberikan transparansi yang cukup tentang apa yang mereka lakukan," ungkap Rogerson kepada Thomson Reuters Foundation, Selasa (21/2).

"Gambarannya bahkan lebih buruk untuk kedelai, produsen dan pengecer sering memiliki komitmen atau laporan hanya pada kedelai yang berakhir langsung dalam produk mereka. Sehingga tidak terdapat risiko deforestasi dalam pakan ternak," jelasnya.

Sejauh ini, sekitar 23 supermarket di Inggris tidak menemukan adanya hubungan antara deforestasi dan pakan makanan kedelai. Konsorsium ritel Inggris juga mengatakan pasar di Inggris mengunakan keledai yang sudah tersertifikasi untuk mengurangi deforestasi.

Meskipun masih banyak pro-kontra mengenai konsumsi ayam yang mengakibatkan deforestasi, untuk saat ini pihak Greenpeace mengatakan mengenai rencana Inggris untuk beralih dari ayam ke daging dengan alasan lebih ramah lingkungan. 03Ahd

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya