Berita

Unjuk rasa buruh terus berlangsung di bawah guyuran hujan/RMOL

Politik

Tak Luruh Diguyur Hujan, Buruh Tetap Panas Tolak Omnibus Law RUU 'Cilaka'

SENIN, 20 JANUARI 2020 | 12:49 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Aksi unjuk rasa dari sejumlah serikat buruh di depan Gedung DPR RI, Senin siang (20/1) tetap berlangsung 'panas' meski sempat diguyur hujan lebat. Semangat mereka dalam menunjukkan penolakan terhadap Omnisbus Law RUU Cipta Lapangan Kerja yang digagas oleh pemerintah tak luruh oleh hujan sesaat.

Tak hanya soal Omnibus Law, para buruh pun dengan tegas menolak keputusan pemerintah yang menaikan iuran BPJS khusunya kelas 3.

Dari pantauan Kantor Berita Politik RMOL, para buruh rela berbasah-basahan demi kesejahteraan kaum pekerja. Namun ada pula mereka yang mengunakan payung dan jas hujan untuk melindungi diri.


Lalu lintas di sepanjang Gedung DPR RI pun juga mengalami penutupan. Untuk TransJakarta pun untuk sementara waktu mengalami pengalihan arus.

Dari atas mobil komando, koordinator aksi dari Garda Metal, Nur Fachrozi, mengatakan pemerintah telah menzolimi kaum buruh dengan Omnibus Law RUU yang dinamai Cilaka atau Cipta Lapangan Kerja.

"Upah buruh dihitung per jam. Ketika kita sakit dan gunakan hak cuti kita, tidak akan dibayar pengusaha," ungkapnya yang disambut teriakan 'tolak' para buruh.

Selain itu, jika Omnibus law disahkan maka sistem kerja outsourcing akan dibebaskan untuk semua jenis pekerjaan. Yang lebih parah lagi adalah Tenaga Kerja Asing (TKA) akan dengan mudah menduduki jabatan perusahaan.

"Bukan hanya yang punya skill tapi juga pembersih sampah juga nanti dari asing," tegasnya.

Untuk itu buruh mendesak pemerintah dan DPR untuk tidak mengorbankan kaum pekerja demi keuntungan dan melindungi investor semata.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya