Berita

Anggota Ombudsman Alamsyah Saragih/RMOL

Politik

Soal Jiwasraya, Ombudsman Curigai Transaksi Saham Aneh Setahun Jelang Pilpres

SABTU, 18 JANUARI 2020 | 16:14 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Ombudsman Republik Indonesia (ORI) melihat ada transaksi aneh dilantai saham setahun menjeleng gelaran Pemilihan Presiden 2019 yang lalu.

“Saya lihat transaksi saham yang cukup aneh-aneh di satu tahun jelang itu (Pilpres) ya. Itu perlu diperhatikan,” kata anggota Ombudsman Alamsyah Saragih usai diskusi Polemik bertajuk “Jiwasraya dan Prospek Asuransi” di Ibis Tamarin Hotel, Jakarta, Sabtu (18/1).

Untuk itu, sambung Alamsyah, Ombudsman mendorong agar ada perbaikan peraturan di pasar modal agar persoalan seperti Jiwasraya tidak terulang ditahun-tahun yang akan datang.


Alamsyah mengatakan, di negara lain sudah ada aturan bahwa disaat musim kampanye ada pembatasan transaksi.

“Itu kalau tidak diterapkan di Indonesia bisa menyebabkan case seperti ini. Ini berpeluang pengumpulan dana bagi politik,” pungkasnya.

Dugaan korupsi PT Asuransi Jiwasraya ditaksir mencapai Rp 13,7 triliun. Akibat dari para pengelola asuransi plat merah yang lama itu sangat keliru dalam memainkan investasi saham-sahamnya yang tidak produktif seperti SMRU, TRAM, IIKP, SMBR dan MTFN.

Akibat permainan saham-saham tersebut, per September 2019, perusahaan hanya mencatatkan modal atau ekuitas sebesar Rp. 25,6 triliun, sedangkan utangnya mencapai Rp. 49,6 triliun. Efeknya perusahaan meminta bantuan dana kepada pemerintah sebesar Rp. 32,98 triliun.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya