Berita

Ilustrasi PDIP/Net

Politik

Penangkapan Kader PDIP Oleh KPK Akan Ganggu Konsolidasi Dan Citra Partai

JUMAT, 10 JANUARI 2020 | 14:25 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Penangkapan Komisioner Komisi Pemilihan Umun (KPU) Wahyu Setiawan (WS) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena dugaan kasus suap langsung menghebohkan publik.

Terlebih lagi, Wahyu diciduk bersama Saeful Bahri yang disebut sebagai orang kepercayaan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP, Hasto Kristiyanto.

Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI) Ade Reza Hariyadi mengatakan, sepanjang KPK mampu mengkonstruksi peristiwa hukumnya disertai dengan bukti yang kuat, lembaga yang dipimpin Firli Bahuri ini tidak perlu gentar meski kasusnya melibatkan kader dari partai yang berkuasa.


"Dukungan publik akan kuat karena sudah muak dengan perilaku koruptif. Apalagi jika KPK cukup progresif untuk mengembangkan kasusnya, termasuk membuktikan adanya mastermind dalam kasus WS," ungkapnya saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (10/1).

Sementara itu, menurut Ade, bagi PDIP kasus ini merupakan ironi. Karena dalam sejumlah momen konsolidasi nasional yang diselenggarakan PDIP justru diwarnai dengan aksi penangkapan kadernya oleh KPK.

"Tentu dapat mengganggu konsolidasi dan citra partai," jelas Ade.

Selain Wahyu dan Saeful, dalam OTT kali ini KPK juga mengamankan Agustiani Tio Fridelina, mantan anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, yang juga orang kepercayaan Wahyu.

Serta Harun Masiku, calon anggota DPR RI 2019-2024 dari PDIP dapil Sumatera Selatan I.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya