Berita

Polri dan Bea Cukai berhasil gagalkan impor pulpen palsu/Istimewa

Presisi

Polri Bersama Bea Cukai Gagalkan Impor Pulpen Palsu Dari China

JUMAT, 10 JANUARI 2020 | 08:47 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) bersama Direktorat Jenderal Bea Cukai berhasil menindak barang impor tiruan yang masuk di Terminal Peti Kemas Surabaya, Jawa Timur, Kamis (9/1). Pulpen tiruan yang hendak diimpor tersebut aslinya adalah buatan Indonesia.

Satu kontainer berisi 858.240 pulpen tiruan merek Standard AE7 Alfa Tip 0.5 yang didatangkan dari China berhasil ditahan agar tak beredar di Indonesia.

“Penindakan secara sinergis tersebut dilakukan bersama dengan Kementerian Hukum dan HAM, Mahkamah Agung, Kejaksaan Agung dan Polri,” kata Wakapolda Jatim Brigjen Djamaludin dalam konferensi pers di Terminal Peti Kemas Surabaya.


Djamaludin menjelaskan, barang palsu berupa pulpen merek Standard yang merupakan produk asli Indonesia itu diimpor oleh importir asal negara komunis China.

“Dalam satu kontainer isinya 858.240 buah pulpen Standard AE7 Alfa Tip 0.5 Made in Indonesia. Perkiraan nilai barangnya Rp 1.019.160.000, diimpor dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya pada 6 Desember 2019,” jelas Djamaludin.

Dalam konferensi pers ini Dirjen Bea Cukai Kementerian Keuangan, Heru Pambudi; Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Brigjen Daniel Tahi Monang; DirReskrimsus Polda Jawa Timur Kombes Gideon Arif Setiawan juga turut hadir.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya