Berita

Foto ketiga pemuda desa saat melakukan instalasi di Cikarang/Ist

Publika

Kisah Tiga Pemuda Desa Meraih Mimpi

SELASA, 07 JANUARI 2020 | 00:38 WIB | OLEH: JOKO INTARTO

TIGA orang desa itu ibarat sedang naik jet coaster. Mereka sedang memacu adrenalin untuk meraih mimpi besar melalui proyek pembangunan pembangkit listrik independen bertenaga surya.

Proyek itu menghasilkan daya setara 3 MWP (mega watt peak). Untuk ukuran daya listrik, angka itu tidak besar-besar amat. Tetapi untuk pembangkit listrik tenaga surya, angka tersebut sudah lumayan.

Apalagi pemesannya tiga perusahaan swasta nasional besar. Dua perusahaan farmasi. Satu perusahaan distribusinya. Ketiga perusahaan itu satu grup. Semua berkantor di Cikarang.


Tiga anak muda itu masing-masing adalah Cholis, Ashif, dan Adim. Mereka anak-anak petani yang terpilih masuk ATW Solar sejak masih mahasiswa di PolTek Jember.

Ketiga anak muda tersebut sudah bergabung dengan ATW Solar sejak masih mahasiswa. Setelah lulus, mereka sudah pengalaman menjadi project manager. Awalnya dari instalasi proyek-proyek kecil kelas 0,2 MWP. Kemudian meningkat 1 MWP. Sekarang meningkat lagi menjadi 3 MW.

Daya sebesar itu dihasilkan dari 8.570 lembar panel. Masing-masing panel menghasilkan 350 WP. Untuk menyelesaikan instalasi solar panel sebanyak itu, ada 10 alumni Poltek Jember generasi kedua yang dikaryakan.

Maka mimpi ketiga anak desa itu tinggal sejengkal lagi. Bila mereka berhasil menyelesaikan proyek 3 MWP di tiga perusahaan raksasa nasional itu, peluang sukses mereka sudah di depan mata. Dengan pengalaman menginstalasi solar panel 3 MWP, banyak pekerjaan yang butuh sentuhan mereka.

Renewable energy adalah isu yang akan semakin bergaung di masa depan. Saat sumber-sumber energi konvensional semakin terbatas. Saat kesadaran terhadap pentingnya menjaga lingkungan semakin baik. Dan saat harga energi konvensional semakin mahal.

Saya pun serasa kejatuhan durian. Tiba-tiba diminta chairman ATW Solar untuk membuat buku. Sebagai apresiasai ATW Solar untuk tiga orang desa yang istimewa itu.

Pikiran saya segera berputar-putar. Membayangkan sebuah corporate book yang humanis. Bercerita tentang mimpi tiga anak petani Jember yang melompat ke industri energi.

Inilah buku kedua yang akan saya kerjakan tahun 2020 dari 12 judul yang saya targetkan. Alhamdulillah.

Penulis adalah wartawan senior, praktisi webinar.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya