Berita

Kapal Angkatan Laut Inggris/Net

Dunia

Soleimani Terbunuh, Inggris Kirim Pasukan Untuk Kawal Kapalnya Di Selat Hormuz

MINGGU, 05 JANUARI 2020 | 12:45 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Inggris akan mengirimkan Angkatan Lautnya untuk mengawal kapal-kapal pengirim minyaknya di Selat Hormuz pasca serangan udara Amerika Serikat yang menewaskan Perwira Militer Iran, Qassem Soleimani.

Demikian yang dikatakan oleh Menteri Pertahanan Inggris, Ben Wallace dalam sebuah pernyataan yang dilaporkan oleh Reuters.

"Pemerintah akan mengambil semua langkah yang diperlukan untuk melindungi kapal dan warga kami saat ini," ujar Wallace.


Wallace juga mengaku telah memerintahkan dua frigate milik Royal Navy, HMS Montrose dan HMS Defender untuk bersiap mengawal rute utama pengiriman minyak di Selat Hormuz.

Selain itu, Wallace juga mengatakan telah berbicara dengan Menteri Pertahanan Inggris Mark Esper dan mendesak agar semua pihak menahan diri.

"Di bawah hukum internasional, Amerika Serikat berhak untuk membela diri terhadap mereka yang mengancam negara mereka," katanya.

Sementara itu, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson juga telah memberikan kritikan mengenai pembunuhan Soleimani yang diperintahkan oleh Presiden AS Donald Trump.

Kendati demikian, di tengah ketegangan ini, Johnson diketahui tengah berlibur ke Karibia.

Pemimpin oposisi Partai Buruh, Jeremy Corbyn kemudian memberikan tanggan negatif perihal liburan Johnson. Corbyn mengatakan telah mengirim surat kepada Johnson perihal apa yang harus dilakukan oleh Inggris untuk melindungi warga negaranya di wilayah Timur Tengah.

"Boris Johnson seharusnya segera memotong liburannya untuk menangani masalah yang dapat memiliki konsekuensi besar bagi Inggris dan dunia," katanya dalam sebuah pernyataan.

Pada tahun lalu, pasukan Iran telah menangkap sebuah kapal tanker minyak berbendera Inggris yang melintasi Selat Hormuz. Dengan insiden pembunuhan Soleimani, dikhawatirkan kapal tanker Inggris akan kembali menjadi sasaran.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya