Berita

Bom Mogadishu/Net

Dunia

Bom Mogadishu, Al Shabaab Klaim Sasar Konvoi Pasukan Turki

SELASA, 31 DESEMBER 2019 | 16:59 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Kelompok gerilyawan, Al Shabaab telah mengklaim bertanggung jawab atas ledakan bom bunuh diri Mogadishu, Somalia yang menewaskan sedikitnya 90 orang pada Sabtu (28/12).

Klaim tersebut disampaikan dalam sebuah pesan audio dari jurubicara Al Shabaab, Ali Mohamud Rage pada Senin (30/12).

"Ledakan itu menargetkan konvoi pasukan Turki dan Somalia dan mereka menderita kerugian besar," ujar Rage dalam audio tersebut seperti dimuat Reuters.


Ali mengungkapkan, ada campur tangan pihak asing dalam rencana serangan yang menargetkan sebuah pos pemeriksaan Ex-Control di barat laut Mogadishu. Namun tidak dijelaskan pihak asing mana yang dimaksud.

Hal yang sama juga dikatakan oleh Badan Intelijen dan Keamanan Nasional (NISA) dalam akun Twitternya.

"Sebuah negara asing merencanakan pembantaian warga Somalia di Mogadishu pada 28 Desember 2019," cuitnya sembari mengatakan akan bekerja sama dengan organisasi intelijen asing untuk melakukan penyelidikan.

Tidak disebutkan negara dan organisasi mana yang dimaksud oleh NISA.

Namun dalam audio tersebut, Rage juga menuduh Turki telah mengambil semua sumber daya Somalia dan bersumpah akan menargetkan pasukan negara pimpinan Presiden Recep Tayyip Erdogan tersebut.

"Kami akan selalu bertarung melawan pemerintah Turki yang murtad. Kami tidak menentang yang tidak bersalah, warga musllim Turki," katanya.

Dalam serangan pada akhir pekan lalu, memang dua dari korban tewas merupakan warga negara Turki. Namun banyak korban merupakan anak-anak yang sedang menuju ke sekolah. 

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya