Berita

Duta Besar RI untuk Filipina, Sinyo Sarundajang menandatangani berita acara penyerahterimaan 2 WNI ABK yang disandera Abu Sayyaf/RMOL

Dunia

Berhasil Dibebaskan, Dua Sandera ABK Abu Sayyaf Diserahkan Ke Keluarga

KAMIS, 26 DESEMBER 2019 | 16:25 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri secara resmi melakukan prosesi penyerahterimaan dua Anak Buah Kapal (ABK) WNI yang berhasil dibebaskan setelah 90 hari disandera oleh kelompok Abu Sayyaf di Filipina selatan.

Adalah Maharuddin Lunani (48 tahun) dan Samiun Maneu (27 tahun). Keduanya ABK kapal ikan SN 388. Mereka menjadi korban penculikan kelompok Abh Sayyaf saat mencari ikan di perairan Lahat Datu, Malaysia.

Kamis sore (26/12), kedua ABK asal Kota Baubau, Sulawesi Tenggara ini diserahkan kembali kepada keluarganya di kantor Kemlu, Jalan Pejambon, Jakarta.


Sebelumnya, dua ABK ini berhasil dibebaskan dalam operasi fajar yang dilakukan oleh militer Filipina pada Minggu pagi (22/12) dan diserahkan langsung kepada pihak Kedutaan Besar RI di Manila.

Pada pagi tadi, dua ABK ditemani oleh Duta Besar RI untuk Filipina, Sinyo Sarundajang berangkat dari Bandara Ninoy Aquino dan tiba pada siang di Bandara Soekarno-Hatta.

Suasana haru menyelimuti pertemuan dua ABK dengan para keluarganya. Sayangnya, masih ada satu ABK yang masih ditahan oleh kelompok Abu Sayyaf, yaitu Muhamad Farhan (27 tahun) yang merupakan keponakan dari Maharuddin.

Prosesi penyerahterimaan dua ABK kepada keluarganya ini dilakukan dengan menandatangani berita acara yang diwakili oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi selaku pemerintah Indonesia dan keluarga dua ABK, serta oleh Dubes Sinyo yang menjadi saksi.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya