Berita

Menteri Pertanian, SYahrul Yaisn Limpo/Net

Bisnis

Malaysia Larang Impor Babi Indonesia, Mentan: Risiko Terjangkit Virus

RABU, 25 DESEMBER 2019 | 15:07 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pemerintah Malaysia melarang impor daging babi dari Indonesia lantaran daging babi-babi dari Indonesia terjangkit virus mematikan.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan pelarangan daging babi dari Indonesia ke Malaysia diakibatkan karena ketakutan Malaysia mengenai virus demam babi Afrika atau african swine fever yang dapat menjangkit manusia.

“Itu salah satu adalah risiko kalau kita terjangkit, makanya saya juga menetapkan daerah khusus saja, yang terjangkit itu yang harus dijawab karena katakanlah pengalaman kita tentang flu burung kemarin,” ujar SYL -karib disapa- kepada wartawan di kediaman dinas Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Rabu (25/12).

Dia mengatakan, kasus kematian babi tidak secara menyeluruh di Indonesia hanya ada di satu kabupaten yang memiliki kasus virus babi mematikan paling banyak.

“Tapi kabupaten yang terjangkit itu tidak lebih dari 2, 3. Kami sudah lakukan pengendalian secara maksimal. Pak Gubernur, pagi ini ke sana bersama para Bupati, dan tentu saja penanganan ini sesuai dengan prosedur yang ada dan memang kita musnahkan di sana dan itu dalam proses pemusnahan dan itu memberikan protect,” jelasnya.

Pemerintah melakukan isolasi terhadap daerah tersebut dan melakukan cek secara rutin. Tujuannya, untuk menjaga agar virus babi tersebut tidak terjangkit dengan babi lainnya pemerintah

“Mengisolasi daerah yang terjangkit secara total kemudian daerah-daerah yang lainnya harus secara rutin setiap hari harus cek. Apakah ada virus yang masuk, isolasinya paling penting,” tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya