Berita

Menlu RI Retno Marsudi dan Menlu Vietnam Pham Binh Minh/Kemlu

Dunia

Ke Hanoi, Retno Dan Menlu Vietnam Bahas Agenda Bilateral, Regional, Dan Global 2020

SELASA, 24 DESEMBER 2019 | 09:21 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Tahun depan, Indonesia dan Vietnam akan memiliki peranan yang besar dalam percaturan politik regional dan global.

Indonesia akan menjadi anggota Dewan HAM PBB, sementara Vietnam akan menjadi ketua ASEAN. Keduanya juga akan bertemu sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB.

Banyaknya peran dan tanggung jawab kedua negara ini juga harus diiringi dengan kerjasama dan konsultasi, tentunya. Seperti kunjungan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi kemarin, Senin (23/12) ke Hanoi untuk bertemu dengan Menteri Luar Negeri Vietnam Pham Binh Minh.


"Pertemuan ini juga merupakan momentum yang tepat karena Indonesia dan Vietnam akan memperingati  65 hubungan bilateral kedua negara tahun 2020. Kedua negara sepakat untuk meningkatkan kerjasama sekaligus penguatan konstribusi bagi stabilitas dan perdamaian kawasan dan global," ujar Retno seperti dikutip Kemlu.

Peningkatan kerjasama tersebut salah satunya adalah mendorong implementasi Plan of Action 2019-2023, khususnya untuk kerjasama ekonomi, peningkatan perdagangan bilateral, investasi, kemajuan dalam bidang air-connectivity, serta penyelesaikan negosiasi Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE).

Melihat keketuaan Vietnam di tahun depan, Indonesia sebagai inisiator ASEAN Outlook on Indo-Pacific juga, lanjut Retno akan menyelenggaraan "ASEAN-WEF Indo-Pacific Infrastructure and Connectivity Forum" yang akan berlangsung pada pertengahan 2020 di Jakarta.

Selain hubungan bilateral, keduanya juga membahas isu regional seperti Rakhine State. Kedua menlu sepakat ASEAN harus meningkatkan peran dalam menyelesaikan persoalan Rakhine State, khususnya mempercepat repatriasi pengungsi dari Bangladesh secara sukarela, aman, dan bermartabat.

Lebih lanjut, terkait isu pemajuan dan hak asasi manusia di kawasan, Retno menyampaikan agar ASEAN mengangkat kerangka acuan ASEAN Inter-Governmental Commission on Human Rights.

Tidak sampai situ, keduanya juga melakukan dialog perihal isu Laut China Selatan di mana negosiasi Code of Conduct of Parties in the South China Sea (CoC) akan memasuki second reading pada 2020. Untuk itu, keduanya sepakat agar CoC dapat bersifat substantif, efektif, dan diimplementasikan untuk menyelesaikan sengketa. 

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya