Seminar Strategi Manajemen Media, Polri Ingin Seluruh Humas Kementerian Bersinergi

Tidak dapat dipungkiri bahwa keberadaan media konvensional yang memiliki regulasi jelas sangat memengaruhi persepsi publik dengan persentase 60-70 persen.

Untuk itu, Humas Polri membutuhkan sinergi dengan seluruh humas kementerian dan lembaga melaksanakan manajemen media.

Begitu yang disampaikan Kadiv Humas Polri, Irjen Mohammad Iqbal dalam Seminar Nasional tentang Strategi Manajamen Media di Era Digital 4.0. SDM Unggul Indonesia Maju di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (18/12).

“Humas Polri adalah leading sector dari semua informasi dan manajemen media di Kepolisian Negara Republik Indonesia. Tidak akan bisa optimal dalam bekerja jika bekerja sendiri,” kata Iqbal.

Di samping media konvensional, ada juga media sosial di mana semua orang dapat menjadi jurnalis atau citizen journalism tanpa adanya verifikasi.

Seminar nasional tersebut menghadirkan narasumber kredibel, di antaranya Menkominfo, SDM Mendagri, Deputi V Bidang Politik dan Keamanan, Menkopolhukam serta seluruh Pimpinan Redaksi Media. Ada dua pesan yang ingin disampaikan, yakni kementerian atau lembaga dan seluruh masyarakat harus satu frame dalam memajukan Indonesia melalui tugas kehumasan dengan manajemen media secara sinergi.

“Kedua, patut dipahami juga bahwa media dapat memajukan bangsa ini. Namun menjadi sebuah kemunduran apabila industri media hanya mengutamakan rating dan keuntungan karena dapat berdampak pada stabilitas keamanan yang merupakan platform utama dalam pembangunan nasional,” pungkas Iqbal.