Berita

Kakorlantas Irjen Istiono saat memulai peninjauan jalur darat trans sumatera/RMOL

Presisi

Begini Cara Kakorlantas Antisipasi Kepadatan Libur Nataru Di Pelabuhan Merak

SELASA, 17 DESEMBER 2019 | 00:06 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Sebelumnya, rombongan Kakorlantas Polri melakukan peninjauan di jalur trans Jawa untuk melihat kesiapan jalur mudik libur natal dan tahun baru. Selama tiga hari kedepan Senin 16 hingga 18 Desember 2019, rombongan akan meninjau trans Sumatera melalui jalur darat dari Jakarta sampai ke Palembang.

Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Istiono dan jajarannya telah menyiapkan skema pengalihan untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan kendaraan di pelabuhan penyebrangan Merak, Banten menuju Bakauheni, Lampung saat libur natal 2019 dan tahun baru 2020.

“Kesiapan operasional tentunya Polda Banten tadi sudah menyiapkan langkah-langkah antara lain rekayasa lalu lintas dan antrian bila sampai menutup kilometer 93 nanti akan dialih aruskan,” kata Istiono kepada wartawan, Senin (16/12).


Selain itu, sambung Istiono, pengalihan arus penumpang kapal dengan kendaraan dari yang regional dan eksekutif telah dipisahkan jalur masuknya ke kapal. Cara ini, menurut Istiono dinilai efektif untuk mengurai kemacetan saat puncak kepadatan kendaraan terjadi.

Mantan Kapolda Bangka Belitung ini memperkirakan, antusias masyarakat yang bakal menyebarng ke pulau Sumatera cukup tinggi. Pasalnya, jarak tempuh Jakarta-Palembang sebelum dibukanya tol Bakauheni-Terbanggi Besar ditempuh 9 hingga 10 jam namun setelah adanya tol cukup ditempuh 3 hingga 4 jam.

“Ini menjadi daya tarik sendiri pemudik nataru termasuk yang wisata tentunya menjadi daya tarik khusus,” jelas Istiono.

Adapun puncak arus kemacetan kendaraan diperdiksi terjadi tanggal 21 hingga 22 Desember, sementara arus balik 2 sampai 5 Januari 2020. Adapun pihaknya bakal melakukan pembatasan terhadap truk untuk menyebrang di tanggal 21 sampai 25 Desember.

Untuk pengamanan sendiri, sebanyak kurang lebih 160 ribu personel dikerahkan, termasuk Brimob yang on call alias standby setiap ada panggilan. “Apabila sewaktu-waktu ada ancaman Brimob on call sudah bisa bergerak secepatnya di instansi keamanan ini. TNI juga siap mengcover kegiatan ini,” pungkas Istiono. 

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya