Berita

Diskotek/Net

Nusantara

Ada Temuan Narkotika, Akankah Colosseum Menyusul Alexis?

SENIN, 16 DESEMBER 2019 | 21:37 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pencabutan penghargaan Adikarya Wisata yang diberikan Pemprov DKI Jakarta pada diskotek Colosseum, Pinangsia, Tamansari, Jakarta Barat menjadi pelajaran berharga untuk Pemprov DKI untuk lebih teliti.

Pembatalan penghargaan itu didasari pada surat rekomendasi dari Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) terkait temuan penyalahgunaan narkotika di diskotek tersebut.

Untuk itu Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Saefullah mengatakan akan segera melakukan koordinasi dengan BNNP dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI mengevaluasi soal hal ini.

"Kami mau rapat koordinasi dulu dengan BNNP. Kalau berdasarkan fakta yang terjadi saya sampaikan, sudah ada teguran," ungkapnya dalam konferensi pers di Balairung, Balaikota Jakarta, Senin (16/12).

Jika merujuk Peraturan Gubernur DKI 18/2018, pasal 54 Ayat (1) dinyatakan bahwa setiap manajemen perusahaan pariwisata yang terbukti melakukan pembiaran terjadinya peredaran, penjualan dan pemakaian narkotika dan/atau zat psikotropika lainnya di lokasi tempat usaha pariwisata dalam 1 (satu) manajemen dilakukan pencabutan Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP) secara langsung.

Terkait hal di atas, Saefullah menjawab bahwa semua ada teknis dan metodenya.

"Makanya kita sangat berharap, kita menganggap BNNP menjadi badan yang sangat penting. Karena itu (penanganan) tidak berlama-lama," tegasnya.

Saat disinggung apakah nasib diskotek Colosseum akan sama dengan diskotek Alexis yang sudah ditutup Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Saefullah menjawab normatif.

"Namanya saja berbeda. Pasti jawabannya berbeda," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya