Berita

Mantan Wapres Jusuf Kalla/Net

Politik

Jusuf Kalla: Jangan Samakan Indonesia Dengan Finlandia

KAMIS, 12 DESEMBER 2019 | 23:11 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Penghapusan Ujian Nasional (UN) yang hendak dilakukan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim tak disetujui mantan Wakil Presiden, Jusuf Kalla (JK).

Terlebih niatan Nadiem yang hendak mengganti UN dengan assessment (penilaian) kompetensi minimum dan survei karakter di tahun 2021 bagi para pelajar.

Bagi JK, anak murid di Indonesia harus diberi pemacu kerja keras untuk berpikir, hal itu dapat dilakukan melalui UN.

“Saya belum tahu jelas apa isinya (detail penghapusan UN), artinya lebih terang anak tidak kerja keras kalau tidak ada external pressure,” ucap JK usai acara Semiloka yang diselenggarakan Komnas HAM di Hotel Sultan Jakarta Pusat, Kamis (12/12).

Ia menyarankan kepada Nadiem untuk mengkaji ulang kebijakan tersebut sesuai dengan karakteristik peserta didik di Tanah Air.

“Iya (harus dikaji), jangan samakan sekolah Indonesia itu kayak di Finland yang penduduknya 5 juta. Kalau 5 juta (penduduk), kita juga bisa merdekakan belajar. Lah kalau 150 juta (penduduk) gimana tanpa substansi?" tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya