Berita

Dua Aanggota Banser saat dipersekusi/Net

Presisi

Polisi Belum Simpulkan Pelaku Persekusi Anggota Banser Dari Ormas Tertentu

RABU, 11 DESEMBER 2019 | 22:32 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Jajaran Polres Jakarta Selatan belum dapat menyimpulkan pelaku presekusi terhadap dua anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Nadhatul Ulama tergabung dalam sebuah organisasi masyarakat tertentu. Pasalnya, pelaku kini tengah diburu.

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Bastoni Purnama menyatakan, pelaku yang diketahui berinisial H itu hanya oknum. Pasalnya, dalam video presekusi yang telah viral di media sosial, H mengaku sebagai jawara Betawi.

"Belum dipastikan, kalau dari video kan dia menyebutkan salah satu, kami belum tahu persis. Karena, kami belum menemukan pelaku dan belum kami meminta keterangannya. Saya pikir itu oknum dari satu kelompok, tapi oknum," ucap Bastoni di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Rabu (11/12).

Berdasarkan keterangan saksi, H hanya mengenakan pakaian biasa tanpa atribut kelompok tertentu saat melakukan aksi presekusi. Polisi juga belum mengetahui motif dibalik aksi presekusi yang menimpa Eko dan Wildan, dua anggota Banser asal Depok, Jawa Barat.

"Kalau pengakuan dari saksi-saksi, pelaku hanya menggunakan pakaian biasa saja. Hanya keterangan pelaku yang bisa rekan-rekan lihat di video yamg beredar pelaku mengaku dari salah satu kelompok," sambungnya.

"Tapi belum kami pastikan ya apakah ini, tapi saya yakin ini perbuatan dari oknum tertentu. Kami tidak tahu motifnya melalukan persekusi kemudian divideokan dan divirakan, ini masih kita dalami," tambah Bastoni.

Bastoni mengimbau agar pelaku segera menyerahkan diri. Hal tersebut dilakukan agar proses penyelidikam cepat rampung dan tak berdampak luas sehingga menimbulkan gesekan antar organisasi masyarakat (ormas).

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya