Berita

Anies Baswedan/Net

Politik

Anggota TGUPP Rangkap Jabatan, Pengamat: Tidak Ada Yang Dilanggar

RABU, 11 DESEMBER 2019 | 12:16 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pembahasan Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Anies Baswedan kembali menjadi sorotan. Tepatnya, setelah anggota TGUPP ditemukan ada yang tangkap jabatan.

Adalah Haryadi, anggota TGUPP Anies yang ternyata juga menduduki posisi sebagai Dewan Pengawas (Dewas) salah satu rumah sakit. Hal ini pun langsung menjadi sorotan dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI.

Terkait hal ini, pengamat kebijakan publik Universitas Trisakti Trubus Rahadiansyah memberikan penjelasan. Katanya, jika merujuk aturan, maka tidak ada satupun yang dilanggar. Sebab yang bersangkutan bertugas sebagai seorang profesional, bukan ASN.

“Kalau ini dipermasalahkan, maka persoalannya hanya mengenai etika saja," ujarnya saat dihubungi wartawan pada Rabu (11/12).

Justru yang menjadi persoalan sesungguhnya, kata Trubus, karena yang bersangkutan menerima gaji dari APBD sebanyak dua kali, yakni sebagai TGUPP dan Dewas.

"Karena meski gaji Dewan Pengawas berasal dari iuran rumah sakit umum daerah, tetapi itu semua anggaran APBD. Itu semua dari BUMD, anggarannya dari penyertaan modal daerah. Itu jadi masalah," terang Trubus.

Untuk itu, Trubus menyarankan harus segera dilakukan pembenahan terhadap keanggotaan TGUPP. Selain itu, ia juga meminta kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk perjelas pergub mengenai hal ini.

"Pergub 16/2019 itu jadi persoalan. Salah satu tugasnya kan melakukan proses pemantauan perancangan anggaran di tingkat SKPD. Kalau demikian, berarti TGUPP itu sama dengan wagub. Itu tugasnya wagub," katanya.

Trubus menambahkan apabila pergub tersebut tidak diperjelas, maka yang dikhawatirkan tugas TGUPP melampaui batasnya.

"Dia ngatur SKPD dan bisa ganti kepala SKPD lewat Anies. TGUPP bukan nomenklatur sendiri. TGUPP bukan lembaga. Tapi tugasnya hanya membantu. Akhirnya tumpang tindih enggak karuan," pungkasnya. 

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya