Berita

Pesawat Garuda/Net

Politik

Kasus Ari Askhara Pintu Masuk Bongkar Modus Penyelundupan Barang Mewah Lain

RABU, 11 DESEMBER 2019 | 09:04 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Dugaan penyelundupan Harley Davidson dan sepeda Brompton yang dilakukan I Gusti Ngurah Askhara alias Ari Askhara tidak boleh berhenti sampai penanganan selesai. Melainkan, juga harus menjadi pintu masuk untuk mengungkap modus-modus penyelundupan barang mewah lain.

Begitu tegas pakar hukum pidana dari Universitas Al Azhar Indonesia, Suparji Ahmad kepada wartawan, Selasa (10/12). Dia turut menyinggung dugaan kasus penyelundupan mobil mewah bermodus pameran yang mengemuka pada April 2019 lalu.

“Kalau ada kasus impor atau selundupan barang mewah yang belum jelas penyelesaiannya, maka harus dijelaskan ke publik, tidak boleh ada kasus mandek, ini harus ada kepastian hukum," ujarnya.

Dia berharap para penegak hukum bisa berkolaborasi dalam mengusut kasus penyelundupan yang merugikan negara. Bea Cukai, kejaksaan, hingga KPK harus membantu kerja polisi.

“Sehingga mengungkap siapapun yang terlibat di lingkaran penyulundupan ini," tuturnya.

Senada itu, Ketua Fraksi Partai Nasdem Ahmad M Ali juga meminta polisi menindak tegas pelaku penyelundupan. Sebab, perilaku ini akan merugikan orang lain dan juga negara karena berpengaruh terhadap pendapat pajak negara.

"Jadi kalau ada mafia atau siapapun itu kita minta aparat menindak tegas orang itu," pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya