Berita

Foto Sri Mulyani dan suami menaiki sepeda Brompton/Repro

Bisnis

Drama Brompton, Iwan Sumule: Pak Jokowi Mohon Pecat SMI Biar Beban Negara Berkurang

MINGGU, 08 DESEMBER 2019 | 21:05 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

'Drama' penyelundupan Harley Davidson dan sepeda Brompton yang dilakukan oleh eks Direktur Utama Garuda Indonesia, I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara belum habis.

Penyelundupan berujung pencopotan jabatan Ari Askhara oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir ini justru kini merembet kepada sosok Menteri Keuangan, Sri Mulyani.

Hal itu dipicu oleh keheranan Menkeu Sri Mulyani dengan sepeda Brompton yang ditaksir memiliki harga mencapai Rp 50 juta.

"Ini sepeda harga Rp 50 juta bagaimana rasanya?" tanya Sri Mulyani keheranan.

Pernyataan tersebut seakan-akan menggambarkan bahwa menteri terbaik di Asia Pasifik ta tahu apa-apa dengan sepeda selundupan milik Ari Askhara. Namun usut punya usut, publik dicerahkan dengan beredarnya potret Sri Mulyani yang menunggangi sepeda tersebut bersama dengan suaminya, Tonny Sumartono.

Tak pelak, 'drama' Sri Mulyani ini mendapat kecaman dari berbagai pihak, termasuk politisi Gerindra, Iwan Sumule yang meminta kepada Presiden Joko Widodo turun tangan.

"Presiden Jokowi, mohon pecat Menkeu SMI (Sri Mulyani Indrawati)," kata Iwan Sumule di akun twitternya, Minggu (8/12).

Baginya, pencopotan menteri yang rajin membuat sejumlah kontroversi kebijakan ini justru akan berdampak positif terhadap banyaknya persoalan bangsa.

"Saya berjanji jika Pak Presiden pecat Menkeu SMI, saya akan kurangi mention Pak Jokowi karena telah berkurang juga 'beban' negara dan bangsa ini," tandasnya diakhiri dengan #PecatMenkeuSMI.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya