Berita

Kapolres Timor Tengah Selatan (TTS) AKBP Ariasandy/Net

Presisi

Radikalisme Bukan Masalah Berarti Di Wilayah Ini

JUMAT, 06 DESEMBER 2019 | 12:08 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Radikalisme bukan masalah berarti bagi Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kapolres Timor Tengah Selatan (TTS) AKBP Ariasandy mengurai bahwa masalah itu bisa dengan mudah diatasi karena tingkat toleransi masyarakat yang tinggi.

"Di tempat ini masyarakat mendukung pencegahan itu. Jadi persoalan perbedaan keyakinan dan ideologi tidak menjadi hal yang mengkhawatirkan," katanya di Mapolres TTS, Soe, Nusa Tenggara Timur, Jumat (6/12).


Meski mayoritas warga memeluk agama Nasrani, namun keberagaman terlihat nyata di wilayah ini. Di Polres TTS misalnya, ada tiga tempat ibadah yang berdiri berdampingan. Mulai dari pura, gereja, dan masjid.

Ariasandy mengatakan pihaknya juga kerap mengadakan kegiatan keagamaan secara rutin untuk mencegah radikalisme berkembang. Seperti istighosah yang dilakukan setiap sebulan sekali.

Selain itu, kepolisian juga mendatangi sekolah-sekolah setiap hari Senin untuk mengikuti upacara bendera.

Mereka memberikan iimbauan kamtibmas kepada siswa, terkait masalah NKRI, toleransi, dan konflik sosial.

Ariasandy turut mengidentifikasi setiap warga pendatang atau orang luar yang masuk ke wilayahnya melalui Bhabinkamtibmas dan bantuan warga. Dia juga memerintahkan bhabinkamtibmas untuk terus melekat kepada warga.

"Inilah keunggulan orang-orang di desa, mereka saling tahu satu sama lain jadi kalau ada orang luar datang mereka pasti tahu," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya