Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Tempat Latihan Perang Harus Pindah, Jepang Beli Pulau Rp 2 Triliun

SELASA, 03 DESEMBER 2019 | 06:36 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Jepang membeli pulau tak berpenghuni di lepas pantai barat daya negara itu untuk dipakai latihan perang bersama Amerika Serikat.

Pulau bernama Pulau Mageshima itu dibeli dengan harga  146 juta dolar (sekitar Rp2 triliun)

Sekretaris Kabinet Jepang, Yoshihide Suga, menuturkan Jepang akan membangun sebuah fasilitas pendaratan di tahap awal pembangunan sebagai salah satu fasilitas utama militer.

Sebelumnya, Washington dan Tokyo sepakat memindahkan tempat latihan jet tempur pada 2011 lalu. Kesepakatan itu dicapai pada Jumat pekan lalu setelah Kementerian Pertahanan berdiskusi dengan pengembang yang memiliki mayoritas wilayah di pulau itu.

Selama ini, latihan jet tempur AS dilakukan di Pulau Iwo Jima, sekitar 1.200 kilometer dari selatan Tokyo. AS telah lama meminta Jepang memindahkan lokasi latihan angkatan udaranya itu. Washington menilai lokasi latihan itu jauh dari pangkalan militer AS yang terletak di Kota Iwakuni, barat Jepang.

Selama ini, AS memang memiliki pangkalan militer yang bercokol di Jepang. Sebab, berdasarkan kesepakatan masa Perang Dunia II, kemampuan angkatan bersenjata dan pertahanan Jepang dibatasi.

Karena itu, dalam sektor pertahanan, Jepang sangat bergantung pada AS di bawah perjanjian aliansi keamanan bilateral.

Sejumlah warga yang tinggal di dekat Pulau Mageshima merasa khawatir akan adanya gangguan yang mungkin mereka terima ketika pulau tersebut dijadikan area latihan militer. Sebab, tak jarang insiden militer seperti kecelakaan terjadi pada pasukan AS dan Jepang saat berlatih.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya