Berita

Habib Rizieq Shihab (kanan) dan Jurubicaranya, Abdul Chair Ramadhan (kiri)/Ist

Politik

Pencekalan Habib Rizieq Upaya Balas Dendam Karena Pernah Penjarakan Ahok

SENIN, 02 DESEMBER 2019 | 23:30 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pencekalan terhadap Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (HRS) dinilai sebagai upaya balas dendam lantaran mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dipenjara akibat aksi yang dipelopori HRS.

Direktur HRS Center yang juga jurubicara HRS, Abdul Chair Ramadhan mengatakan, pencekalan yang dialami HRS berujung pada pengasingan yang terkait dengan kepentingan kekuasaan.

"Pencekalan itu sebagai alat menghindarinya pemerintah untuk bertanggungjawab. Ini adalah politik buang badan," ucap Abdul Chair Ramadhan kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (2/12).


Bahkan Abdul menduga pengasingan yang dialami HRS merupakan upaya politik balas dendam akibat sikap HRS yang sangat mendesak agar Ahok dipenjara akibat perbuatannya yang menistakan agama dan telah terbukti dipersidangan.

"Kami menduga pengasingan tersebut sebagai politik balas dendam. Sebab dipidananya Ahok sang penista agama," jelas Abdul.

Apalagi, lanjut Abdul, Ahok juga telah menjalani masa penahanan selama dua tahun di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok,  yang seharusnya menjalani penahanan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Cipinang, Jakarta Timur.

Sehingga, Abdul menilai upaya pengasingan terhadap HRS merupakah bentuk balas dendam akibat Ahok dipenjara selama dua tahun.

"Ahok menjalani hukuman selama dua tahun bukan dalam lembaga pemasyarakatan. Haruskah pula pengasingan atas nama pencekalan selama dua tahun? Setelah itu barulah IB-HRS dipulangkan?" pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya