Berita

Jokowi saat memperkenalkan 7 stafsus milenial di Istana Negara/Net

Politik

Jokowi Pilih Stafsus Milenial Agar Politik Tidak Hanya Diisi Golongan Tua

SABTU, 23 NOVEMBER 2019 | 05:09 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Presiden Joko Widodo memperkenalkan tujuh Staf Khusus Presiden yang baru dari kalangan milenial, Kamis petang (21/11). Jumlah total Stafsus Presiden Jokowi berjumlah 12 orang. 

Para Stafsus Presiden itu berasal dari berbagai kalangan mulai dari CEO Creativepreneur Event Creator Putri Tanjung, Founder Ruang Guru Adamas Belva Syah Devara dan juga aktivis kepemudaan yang pernah menjabat Ketua Umum PB PMII, Aminuddin Ma'ruf.
 

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno mengatakan, penunjukan Stafsus milenial menjadi alat pembuktian mereka dalam membangun negara.

Selain itu, Jokowi ingin memberi panggung politik untuk para milenial yang akan menjadi pemimpin masa depan.

"Ini ajang pertaruhan milenial untuk membuktikan kalau mereka bisa berbuat banyak untuk membantu memajukan bangsa. Kalau kerjanya baik tentu akan dapat respons positif namun sebaliknya kalau kinerjanya buruk publik pasti negatif," kata Adi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (23/11).

Adi menjelaskan, akomodasi politik bagi kalangan milenial sangatlah penting. Selain mengubah persepsi bahwa politik tidak hanya untuk kalangan senior, Jokowi ingin menyiapkan orang-orang yang siap menghadapi tantangan Bonus Demografi.

"Ledakan anak muda cukup luar biasa saat ini yang harus diberikan kesempatan untuk  mengabdi pada negara. Pesannya sederhana agar politik tak didominasi kalangan senior-tua yang orangnya itu-itu saja," tandas Adi.

Inilah tujuh Staf Khusus Presiden yang baru.

1. Putri Tanjung - CEO dan Founder Creativepreneur.

2. Adamas Belva Syah Devara - pendiri Ruang Guru.

3. Ayu Kartika Dewi - perumus Gerakan Sabang Merauke.

4. Angkie Yudistia - pendiri Thisable Enterprise.

5. Billy Mambrasar - pemuda asal Papua, dapat beasiswa kuliah di Oxford.

6. Aminuddin Maruf - aktivis kepemudaan mahasiswa, mantan Ketua Pergerakan Mahasiswa Indonesia (PMII).

7. Andi Taufan Garuda Putra - pendiri dan CEO Amartha.
 

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya