Berita

Pengenalan 7 stafsus milenial/Net

Politik

Sindir Jokowi, Gerindra: Negara Kaya, Stafsus Tanpa Bidang Tugas Saja Digaji Rp 51 Juta

JUMAT, 22 NOVEMBER 2019 | 16:17 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Penunjukan tujuh staf khusus milenial presiden mendapat sindiran tajam dari Ketua DPP Partai Gerindra Iwan Sumule.

Dia menyindir hak keuangan yang diterima ketujuh orang tersebut yang mencapai hingga Rp 51 juta per bulan.  Hak keuangan sendiri terdiri dari gaji dasar, tunjangan kinerja, dan pajak penghasilan.

Besaran gaji itu mengacu pada Perpres 144/2015, yang mengatur besaran hak keuangan untuk staf khusus, wakil sekretaris pribadi presiden, asisten, dan pembantu asisten.


Iwan Sumule lantas menyinggung janji Jokowi yang sempat terucap saat pelantikan presiden. Di mana Jokowi berjanji per orang akan mendapat gaji Rp 27 juta per bulan di tahun 2045.

“Ternyata dalam waktu sesingkat-singkatnya rakyat sudah bisa dapat gaji Rp 51 juta per bulan. Ini baru prestasi luar biasa. Salut,” sindirnya dalam akun Twitter pribadi sesaat lalu, Jumat (22/11).

Tidak cukup sampai di situ, Iwan Sumule juga menyindir Indonesia yang sedang kesusahan secara ekonomi. Tapi di satu sisi, pemerintah “foya-foya” menghamburkan uang untuk sesuatu yang tidak jelas peruntukannya.

“Negara kaya. Rp 51 Juta untuk yang tidak punya “bidang tugas”. Paten!” pungkasnya secara sarkasme.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya