Berita

Koordinator Nasional Seknas Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR), Alwan Ola Riantoby/Ist

Politik

JPPR: Jangan Jadikan Korupsi Dan Pembiayaan Mahal Jadi Alasan Pilkada Tertutup

KAMIS, 14 NOVEMBER 2019 | 17:55 WIB | LAPORAN: DARMANSYAH

Proses pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) membutuhkan evaluasi secara komprehensif. Hal ini berkenaan dengan wacana Pilkada yang hendak dikembalikan melalui DPRD.

Koordinator Nasional Seknas Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR), Alwan Ola Riantoby menjelaskan, demokrasi adalah nilai yang universal dalam menjamin hak politik dan sosial setiap individu.

Menurut dia, mahalnya pembiayaan Pilkada, korupsi kepala daerah yang meningkat, serta adanya polarisasi dan disintegrasi sosial menjadi alasan sistem Pilkada dievaluasi.

"Tidak hanya dievaluasi, namun ada gagasan untuk mengembalikan sistem Pilkada kembali dipilih oleh DPRD," kata Alwan kepada Kantor Berita Politik RMOL melalui sambungan telepon, Kamis (14/11).

Namun baginya, gagasan mengembalikan Pilkada tidak langsung merupakan potret logika berpikir parsial. Munculnya gagasan tersebut merupakan kemunduran demokrasi karena hak pilih rakyat secara langsung akan dicabut.

"Jika pembiayaan yang mahal dan banyak kasus korupsi, maka upaya sederhananya ialah membangun kembali aturan dan memperketat sistem pembiayaan dan dana kampanye Pilkada, bukan kembalikan ke DPRD," ujar Alwan.

Ia pun tak sependapat mahalnya biaya Pilkada langsung menjadi alasan mengembalikan Pilkada sistem tertutup.

"Karena jika kembali ke DPR, maka oligarki dan otoritarianisme akan kembali hidup dalam demokrasi kita," tandasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji!

Senin, 06 Mei 2024 | 05:37

Samani-Belinda Optimis Menang di Pilkada Kudus

Senin, 06 Mei 2024 | 05:21

PKB Kota Probolinggo cuma Buka Pendaftaran Wawalkot

Senin, 06 Mei 2024 | 05:17

Golkar-PDIP Buka Peluang Koalisi di Pilgub Jabar

Senin, 06 Mei 2024 | 04:34

Heboh Polisi Razia Kosmetik Siswi SMP, Ini Klarifikasinya

Senin, 06 Mei 2024 | 04:30

Sebagian Wilayah Jakarta Diperkirakan Hujan Ringan

Senin, 06 Mei 2024 | 03:33

Melly Goeslaw Tetarik Maju Pilwalkot Bandung

Senin, 06 Mei 2024 | 03:30

Mayat Perempuan Tersangkut di Bebatuan Sungai Air Manna

Senin, 06 Mei 2024 | 03:04

2 Remaja Resmi Tersangka Tawuran Maut di Bandar Lampung

Senin, 06 Mei 2024 | 02:55

Aspirasi Tak Diakomodir, Relawan Prabowo Jangan Ngambek

Senin, 06 Mei 2024 | 02:14

Selengkapnya