Berita

Maulid Majelis Rasulullah/RMOL

Nusantara

Maulidan Di Monas, Gubernur Anies Dan Kapolda Gatot Eddy Berhalangan Hadir

SABTU, 09 NOVEMBER 2019 | 11:15 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak terlihat pada acara Peringatan Hari Besar kelahiran Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan Majelis Rasulullah, di Monumen Nasional, Jakarta, Sabtu pagi (9/11).

Acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 Hijriah tersebut dihadiri sekitar 20 ribu jamaah.

Dalam acara tersebut, panitia mengundang beberapa tokoh seperti Gubernur DKI, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono, tokoh Yaman Habib Muda Kadzim bin Ja'far Assegaf, Duta Besar negara-negara Islam serta para pejabat, ulama dan para habaib.

Acara yang diselenggarakan sejak pukul 06.00 WIB hingga pukul 09.30 WIB tersebut, tidak terlihat kehadiran Gubernur dan Kapolda. Padahal, Anies sebelumnya telah mengkonfirmasi akan menghadiri acara Maulid di Monas.

Berkaitan itu, Dewan Syuro Majelis Rasulullah, Habib Nabiel Almusawa mengatakan, Anies dan Kapolda tidak bisa menghadiri acara Tabligh Akbar Maulid lantaran berhalangan karena ada acara lain yang tidak bisa ditinggal.

"Oh iya, jadi Pak Anies Baswedan dan Kapolda hari ini berhalangan. Jadi kami biasanya mengundang mereka. Tapi kebetulan Pak Gubernur ada acara yang tak bisa ditinggal," ucap Habib Nabiel Almusawa kepada wartawan usai acara di lokasi.

Padahal, kata Habib Nabiel, Anies dan Kapolda selalu turut hadir setiap tahun di peringatan kelahiran Nabi Muhammad.

"Namun beliau setiap kali acara selalu hadir. Bukan hanya beliau, tapi juga Pak Kapolda," ungkapnya.

Habib Nabiel menambahkan, di acara-acara hari besar Islam mendatang pihaknya berencana akan mengundang Wakil Presiden Maruf Amin dan Kapolri Jenderal Idham Azis.

"Nanti kapan-kapan kami mengundang Pak Wapres, Pak Kapolri. Kita pokoknya semua bersama-sama di dalam mencintai Rasulullah SAW. Jadi bukan kelompok ini itu tidak, sama sekali tidak demikian," pungkasnya.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Pengamat: Jangan Semua Putusan MK Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

UPDATE

Prabowo Akui Kapan Pun Siap Berkomunikasi dengan Megawati

Rabu, 22 Mei 2024 | 21:57

Gandeng Polisi Thailand, Bareskrim Terus Cari Keberadaan Fredy Pratama

Rabu, 22 Mei 2024 | 21:50

DPRK Banda Aceh Usulkan Rancangan Qanun Kemudahan Penanaman Modal

Rabu, 22 Mei 2024 | 21:41

Pertamina Berikan Langkah Nyata Kelola Keberlangsungan Air

Rabu, 22 Mei 2024 | 21:26

Sempat Disembunyikan, KPK Berhasil Temukan Mobil Pajero Sport Dakar Milik SYL

Rabu, 22 Mei 2024 | 21:23

Seoharto Diusulkan Pahlawan, Sejarawan Khawatir Masyarakat Lupa Akan Cita-cita Reformasi

Rabu, 22 Mei 2024 | 21:16

Sejarawan Sebut Jokowi Hapus Cita-cita Reformasi yang Dibangun Sejak 1998

Rabu, 22 Mei 2024 | 21:07

Makin Sibuk, Prabowo Semakin Teliti Memanajemen Waktu

Rabu, 22 Mei 2024 | 20:57

JK: Rekonsiliasi Tak Harus Gabung Prabowo-Gibran

Rabu, 22 Mei 2024 | 20:51

Aripay Tambunan: Pemilu jadi Brutal Karena Mengedepankan Uang

Rabu, 22 Mei 2024 | 20:41

Selengkapnya