Berita

Bendera Korea Utara/Net

Dunia

Korsel-AS Latihan Gabungan, Korut: Kesabaran Kami Ada Batasnya

JUMAT, 08 NOVEMBER 2019 | 22:11 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Korea Utara mengecam sekaligus memperingatkan Amerika Serikat dan Korea Selatan atas rencana latihan gabungan udara yang akan diselenggarakan pada Desember mendatang.

Kegeraman Korea Utara ini dinyatakan oleh Dutabesar Republik Demokratik Rakyat Korea untuk wilayah Amerika Utara, Kwon Jong Gun pada Rabu (6/11).

"Niat AS untuk secara terbuka mengadakan latihan perang melawan Korut pada waktu sensitif ketika dunia khawatir tentang prospek hubungan Korut-AS, jelas membuktikan sifatnya yang melecehkan perdamaian dan keamanan dunia. Sebagai negara hegemoni, AS menggunakan kekuatan militer sebagai obat untuk menyelesaikan semua masalah," ungkapnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (8/11).

Sementara waktu sensitif yang dikatakan olehnya merujuk kepada kesepakatan damai Korut dan AS di Stockholm pada Sabtu (5/10) yang gagal.

Atas keputusan AS tersebuf, Kwon mengecam "kegilaan" militer AS dan menggambarkannya sebagai usaha provokatif dan berbahaya. Menurutnya, dengan runtuhnya dialog yang dipanasi oleh keputusan ini, konfrontasi di Semenanjung Korea akan semakin memanas.

Korut merasa bukan tidak mungkin latihan itu akan berubah menjadi agresi militer. Setidaknya, berpotensi memblokir usaha dialog denuklirisasi AS dan Korut.

"Kesabaran kami mendekati keterbatasan dan kami tidak akan pernah menjadi penonton atas gerakan militer AS yang gegabah," pungkasnya.

Populer

UPDATE