Berita

Kemenko Kemaritiman dan Investasi/Net

Politik

Indonesia Buka Peluang Kerjasama Dengan Asing Dalam Pengelolaan Museum Bawah Laut

JUMAT, 08 NOVEMBER 2019 | 12:04 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Underwater heritage atau Benda Muatan Kapal Tenggelam (BMKT) yang ada di Indonesia akan bekerjasama dengan pihak asing dalam pengelolaan museum internasional cagar alam bawah laut dan juga shipwreck.

Demikian disampaikan Kepala Bidang Pengelolaan Lingkungan Laut Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Nurul Istiqomah dalam acara Forum on Southest Asia Ministries of Culture on Underwater Heritage, Safeguarding and Reviving The Shared Maritime Cultural Heritage of Southeast Asia yang digelar di Belitung, Kepulauan Bangka Belitung, Jumat (8/11).

"Museum itu nantikan juga akan dikoordinasikan dengan UNESCO dimana nanti isinya replika dari semua BMKT negara lainnya. Cerita dari replika-replika itu seperti misalnya sejarahnya atau ternyata ada shipwreck yang sama bisa jadi ada cerita yang berseri atau connecting dots. Jadi, informasi itu bisa lengkap lebih menarik tentunya," ungkap Nurul.


Selain itu, forum tersebut merekomendasikan pembentukan tim khusus yang fokus mengelola shipwreck dan BMKT. Nurul menjelaskan pada tahun 1989 Indonesia memiliki panitia nasional BMKT dan saat ini sudah ada usaha inisiasi untuk merevisi panitia nasional tersebut dengan membentuk rancangan Peraturan Presiden.

Hal itu dilakukan untuk membentuk tim koordinasi nasional bersama semua kementerian terkait dengan Ketua Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi dengan wakil Kemenko Bidang PMK namun belum disetujui Presiden Joko Widodo sejak 2018.

"Sementara masih menggunakan Keppres panitia nasional tadi, itupun sudah tidak relevan pengangkatan BMKT setelah moratorium Menteri KKP. Jadi, pengangkatan itu hanya diperbolehkan oleh pemerintah pusat dan daerah saja, sehingga swasta sudah tidak diberi peluang lagi untuk mengangkat BMKT," jelasnya.

Selain itu, rekomendasi lainnya berupa arahan untuk mengedukasi masyarakat terkait BMKT bagi yang tinggal dekat dengan lokasi BMKT. Edukasi masyarakat lokal ini bisa melalui kurikulum pendidikan atau pemberian beasiswa bagi generasi muda untuk belajar lebih lanjut terkait BMKT. Kerja sama antar-universitas juga penting untuk meningkatkan kualitas edukasi terkait sejarah dan budaya maritim kepada generasi muda.

Meningkatkan kesadaran masyarakat terkait pentingnya BMKT sangat penting, salah satunya melalui pendidikan.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya