Berita

Diskusi Publik “Menakar Pemerintahan Jokowi- Maruf Amin: Demokrasi dan Pembangunan Ekonomi ” di FISIP Universitas Nasional/RMOL

Bisnis

Indonesia Harus Cari Sumber Investasi Baru Di Tengah Perang Dagang AS-China

KAMIS, 31 OKTOBER 2019 | 21:31 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pemerintah Indonesia perlu mencari alternatif sumber pertumbuhan ekonomi baru di tengah ketidakjelasan ekonomi global akibat perang dagang Amerika Serikat dan China.

Hal ini diungkapkan Akademisi Universitas Nasional, Rusman Ghazali. Menurutnya, pemerintah perlu mendorong kerjasama investasi dan perdagangan melalui pola partnership yang memungkinkan terjadinya kemitraan baru, sehingga dapat memacu pertumbuhan ekonomi baru.

“Selama ini perekonomian Indonesia banyak ditopang oleh konsumsi masyarakat,” ujar Rusman dalam Diskusi Publik “Menakar Pemerintahan Jokowi- Maruf Amin: Demokrasi dan Pembangunan Ekonomi ” di FISIP Universitas Nasional, Jakarta, Kamis (31/10).


Rusman melihat efek jangka panjang dari perang dagang AS dan China yang akan dirasakan Indonesia ke depan adalah sulitnya mencari pinjaman investasi berisiko rendah.

Karena itu, lanjut Rusman, pemerintah dituntut terus membuka peluang dan mencari alternatif sumber pertumbuhan ekonomi baru.

"Sektor perdagangan dengan negara baru harus terus dikembangkan untuk memperkuat ekspor Indonesia," imbuhnya.

"Pilihan alternatif yang memungkinkan adalah menggencarkan kerjasama investasi dan perdagangan melalui pola partnership yang memungkinkan terjadinya kemitraan," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya