Berita

La Nyalla Mattalitti/Net

Olahraga

La Nyalla: Bersihkan Dulu PSSI, Urusan Tanggal Kongres Saja Sudah Diplintir

KAMIS, 31 OKTOBER 2019 | 02:52 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Sepak bola Indonesia sedang mengalami keterpurukan. Tidak hanya prestasi tim nasional yang suram, berbagai kompetisi liga juga terindikasi ada praktik pengaturan skor.

Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti mengingatkan bahwa niat tulus masyarakat Indonesia untuk melihat kembali sepak bola yang bersih harus segera diwujudkan. Salah satunya, dengan membersihkan PSSI sebagai induk organisasi yang menaungi sepak bola.

"Kita itu kalau niatnya mau bersihkan bola, kita bersihkan organisasinya dahulu,” ujarnya dalam acara Mata Najwa bertajuk “Kongres Buat Apa” pada Rabu (30/10).

Dalam hal ini, La Nyalla yang digadang menjadi calon ketum PSSI menyoroti perubahan jadwal kongres. Menurutnya, ada sejumlah oknum yang sudah mulai bermain dengan tanggal kongres dan mengesampingkan FIFA, sehingga tanggal kongres diubah jadi 2 November.

“Untuk memilih tanggal pemilihan Ketua-nya saja sudah dipelintir, itu nggak bener. FIFA sudah menentukan, kan tanggal 25 Januari 2020," ujarnya.

Dia menguraikan bahwa FIFA pernah datang ke Indonesia untuk membenahi sepak bola tanah air. Saat datang, disepakati bahwa PSSI akan menggelar kongres pada 25 Januari.

“PSSI awalnya setuju,” tegas La Nyalla.

PSSI kemudian menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) pada pada 27 Juli lalu. Namun tidak ada agenda tentang perubahan jadwal kongres yang diputuskan dalam acara tersebut.

Pelaksana tugas (Plt) ketum PSSI, Iwan Budianto hanya menyampaikan di depan peserta bahwa tanggal kongres mau diubah.

“Tapi tidak ada pengesahan tanggal. Ini tidak bisa hanya disampaikan. Harus ada agenda di statuta,” tegas La Nyalla.

“Bisa-bisa nanti di-drop sama FIFA,” pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya