Berita

Idham Aziz terima pimpinan dan anggota Komisi III/RMOL

Presisi

Calon Kapolri Idham Aziz: Jangankan Niat, Mimpi Pun Kami Tidak

RABU, 30 OKTOBER 2019 | 12:05 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Komisaris Jenderal Idham Aziz sama sekali tidak menyangka dirinya akan diajukan Presiden Joko Widodo sebagai calon tunggal Kapolri.

"Tidak ada firasat, saya seperti yang istri saya bilang, jangankan niat, mimpi pun kami tidak," ujar Idham di Rumah Dinas Kabareskrim, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (30/10).

Tanpa menyebutkan hari kejadian, Idham mengatakan dia dihubungi ADC atau pengawal pribadi Presiden Joko Widodo. Dia diminta menuju Istana Merdeka, Jakarta pukul 13.15 WIB.

"Karena saya pernah jadi Kapolda Metro jadi saya kenal ADC RI 1. Beliau hanya mengatakan, 'Bapak dimana? Saya (jawab) menuju ke KPK karena sedang berjanji bertemu dengan Agus Raharjo (Ketua KPK)'," jelasnya menceritakan.

Usai mendapat perintah itu, Idham pun membatalkan pertemuan dengan Agus Raharjo. Dia kemudian menuju rumah Dinas Kapolri yang saat itu dijabat Tito Karnavian.

Dia menghadap Tito untuk meminta arahan sebagai bawahan kepada atasan atas perintah dari Istana tersebut.

"Saya lapor beliau (Tito). 'Pak, saya tadi ditelepon sama ajudan, saya batalkan pertemuan dengan Agus Rahardjo'. Saya menghadap beliau (Tito), 'mohon petunjuk Pak Haji'. Saya panggil Pak Tito itu Pak Haji," urainya.

Usai pertemuan itu, Idham langsung menuju Istana untuk menghadap Presiden Jokowi. Saat itulah langsung diputuskan dia menjadi calon Kapolri.

"Beliau (Presiden) bertanya, 'Pak Idham pensiun kapan?' 'Saya pensiun tanggal 1 Februari 2021'. Beliau bilang, 'Ya sudah, saya sudah putuskan, nanti gantikan Pak Tito, kamu kerjakan ini, ini," pungkasnya.

Sebelumnya, Tito Karnavian lepas jabatan sebagai Kapolri setelah dilantik Presiden Jokowi sebagai Menteri Dalam Negeri.

Hari ini, Idham Azis dan keluarga menerima pimpinan dan anggota Komisi III DPR di kediamannya. Ini bagian dari rangkaian uji kalayakan dan kepatutan terhadap dirinya yang sudah ditunjuk Presiden sebagai calon tunggal Kapolri.

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

Jejak S1 dan S2 Bahlil Lahadalia Tidak Terdaftar di PDDikti

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 14:30

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

UI Buka Suara soal Gelar Doktor Kilat Bahlil Lahadalia

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:21

Hikmah Heboh Fufufafa

Minggu, 20 Oktober 2024 | 19:22

Begini Kata PKS Soal Tidak Ada Kader di Kabinet Prabowo-Gibran

Minggu, 20 Oktober 2024 | 15:45

UPDATE

DPR Sambut Baik Upaya Indonesia Ingin Gabung BRICS Plus

Senin, 28 Oktober 2024 | 05:53

Divonis 20 Tahun Penjara, Pelaku Pembunuhan di Subang Ajukan Kasasi

Senin, 28 Oktober 2024 | 05:37

Asupan Protein Ikan Pegang Peran Penting Gizi Rakyat

Senin, 28 Oktober 2024 | 05:15

Fraksi PKS Dukung Visi Swasembada Pangan dan Energi Prabowo

Senin, 28 Oktober 2024 | 04:58

Aksi Heroik Kapal Bakamla

Senin, 28 Oktober 2024 | 04:46

Lahan Tembakau Blora Berkembang Pesat, Petani Sejahtera

Senin, 28 Oktober 2024 | 04:03

Bermain Imbang 0-0 Lawan Australia, Timnas U-17 Pastikan Lolos Piala Asia

Senin, 28 Oktober 2024 | 03:50

Bukit Tidar yang Penuh Kenangan

Senin, 28 Oktober 2024 | 03:24

DPD Dorong Lemhanas Bikin Film Bertema Patriotisme

Senin, 28 Oktober 2024 | 03:08

Pakar Hukum Endus Ada Pengkondisian Kasus Denny Indrayana

Senin, 28 Oktober 2024 | 02:29

Selengkapnya