Berita

Nadiem Makarim jadi menteri termuda di Kabinet Indonesia Maju/Net

Politik

Resmi Jadi Mendikbud, Nadiem Makarim Ternyata Tak Punya Rencana 100 Hari

RABU, 23 OKTOBER 2019 | 14:18 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Nadiem Anwar Makarim yang menjadi sosok yang cukup disorot publik saat pelantikan Menteri Kabinet Indonesia Maju, Rabu (23/10). Pasalnya, Nadiem menjadi menteri termuda dan mewakili kaum milenial di kabinet Presiden Joko Widodo itu.

Lebih mengejutkan lagi, mantan CEO Gojek Indonesia ini diserahi tugas sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud). Agak menyimpang dari pengalamannya selama ini.

Karena itulah, Nadiem mengaku tak punya program 100 hari, laiknya pejabat yang baru dilantik. Dia justru akan belajar dari para pejabat di Kemendikbud selama 100 hari pertama masa kerjanya.


"Saya tidak ada rencana 100 hari. Karena dalam 100 hari saya adalah untuk duduk dan mendengar. Berbicara dengan pakar-pakar yang ada di depan saya dan belajar dari mereka," ucap Nadiem dalam acara Lepas Sambut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Rabu (23/10).

Pria 35 tahun ini beralasan kalau dirinya memulai tugas di Kemendikbud dari nol. Jadi dia harus banyak belajar untuk bisa mengelola Kementerian dengan maksimal dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

"Jadi saya di sini bukan untuk menjadi guru, saya di sini untuk menjadi murid. Saya mulai dari nol di pendidikan. Tapi jangan khawatir, saya sudah mengerjakan banyak pekerjaan rumah. Saya cepat belajar," tandasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya