Berita

Diskusi Membidik Independesi dan Transparasi Anggaran Kejagung/RMOL

Politik

Termasuk Bebas Kepentingan Politik, Ini Syarat Pemilihan Jaksa Agung Versi FITRA

RABU, 23 OKTOBER 2019 | 03:19 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Ada kriteria yang perlu diperhatikan Presiden Joko Widodo dalam memilih Jaksa Agung pengganti HM Prasetyo.

Setidaknya, Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) mencatat beberapa hal untuk menjadi pertimbangan Jokowi.

“Kejaksan Agung harus disi oleh orang yang independen dan bebas dari penetingan. Jika salah memilih, pekerjaan rumah dan kinerja yang sudah dibangun bisa jadi tidak akan berjalan dengan optimal,” ucap Sekjen FITRA, Misbah Hasan dalam acara diskusi 'Membidik Independesi dan Transparasi Anggaran Kejagung' di Cikini, Selasa (22/10).

Jaksa Agung juga harus bebas dari kepentingan partai politik. Selanjutnya, Jaksa Agung harus memiliki pemahaman dan pengalaman reformasi birokrasi organisasi atau memperbaiki pengelolaan SDM sebagaimana tertera dalam peraturan Kejaksaan Agung 49/2011 tentang Pembinaan Karier Kejaksaan.

“Karena selamai ini pelaksanaan mekanisme penilaian kinerja Jaksa belum maksimal,” katanya.

Selanjutnya sosok Jaksa Agung harus memiliki visi pengelolaan penganggaran berbasis kinerja, yaitu transparansi, partisipatif, akuntabilitas, efisiensi, dan efektivitas.

“Ke empat harus memiliki perspektif perlindungan korban,” tambahnya.

Kelima harus mampu menyelesaikan perkara yang mengendap di Kejaksaan seperti kasus korupsi dan pelanggaran HAM berat. "Terakhir, harus mampu membangun kepercayaan di tengah masyarakat terhadap institusi Kejaksaan Agung," tandasnya.

Populer

Rektor UGM Ditantang Pamerkan Ijazah Jokowi

Selasa, 18 Maret 2025 | 04:53

Indonesia Dibayangi Utang Rp10 Ribu Triliun, Ekonom Desak Sri Mulyani Mundur

Jumat, 14 Maret 2025 | 12:40

KPK Kembali Panggil Pramugari Tamara Anggraeny

Kamis, 13 Maret 2025 | 13:52

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

UPDATE

PGN Beri Santunan CSR 10.541 Anak Yatim

Kamis, 20 Maret 2025 | 06:02

Curangi Takaran MinyaKita, Perusahaan di Jakbar Raup Rp800 Juta per Bulan

Kamis, 20 Maret 2025 | 05:38

Mantan Danpuspom TNI Resmi Dampingi Ace Hasan di Lemhannas

Kamis, 20 Maret 2025 | 05:26

Mendesak Penegakan Pergub Zona Bebas Air Tanah

Kamis, 20 Maret 2025 | 05:23

Percepatan RUU TNI Diduga untuk Imbangi Sepak Terjang Polri

Kamis, 20 Maret 2025 | 05:07

Bisnis Keamanan Polri Berkembang Pesat Pasca Penghapusan Dwifungsi ABRI

Kamis, 20 Maret 2025 | 04:47

DPRD Jabar Sosialisasikan Perda Keolahragaan di Cirebon

Kamis, 20 Maret 2025 | 04:10

Hibah Tak Sesuai Mekanisme Berpotensi jadi Temuan BPK

Kamis, 20 Maret 2025 | 03:47

Tiga Polisi Gugur Ditembak dari Jarak Lima Meter

Kamis, 20 Maret 2025 | 03:41

Kasus Penipuan Trading Dibongkar Polisi, Begini Modusnya

Kamis, 20 Maret 2025 | 03:10

Selengkapnya